Pilkada 2024

Sekjen Nasdem Optimistis Ahmad Sahroni Bisa Kalahkan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta 2024

Sekjen Partai Nasdem, Hermawi Taslim, mengatakan bahwa pihaknya mendukung Ahmad Sahroni maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Tangkapan video youtube kompas.com, istimewa
Sahroni mengatakan bahwa baliho “Dari Tanjung Priok Untuk Jakarta” bukan sinyal dirinya akan maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024. 

WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA - Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni diisukan bakal maju di Pilgub 2024.

Selain Sahroni, mantan Gubernur Jawa Barat sekaligus politikus Golkar Ridwan Kamil (RK) juga digadang-gadang siap bertarung di Pilgub DKI Jakarta.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem, Hermawi Taslim mengatakan pihaknya mendukung Ahmad Sahroni maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Bahkan, Hermawi mengklaim Sahroni akan memenangi Pilgub 2024.

"RK kan baru akan masuk Jakarta. Sahroni anak Jakarta, lahir dan besar di Jakarta. Jadi seandainya nanti keduanya bertemu di final DKI 1, kami optimistis Sahroni akan mengungguli RK, karena Sahroni juga sudah memasuki periode ke 3 menjadi Wakil DKI di DPR RI," kata Hermawi kepada Wartakotalive.com, Selasa (27/2/2024).

Selain sebagai Bendahara Umum Partai Nasdem, Ahmad Sahroni juga sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI.

Baca juga: VIDEO Ahmad Sahroni Sebut Ridwan Kamil Bukan Tandingan Beratnya di Pilgub DKI

Sahroni juga dikenal dengan julukan Crazy Rich Tanjung Priok.

Pada Pemilu 2024, ia maju sebagai caleg Nasdem dari Dapil Jakarta III meliputi Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu.

Sementara itu, pengamat politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin, menilai majunya RK di Pilgub DKI Jakarta 2024 tak akan mulus begitu saja.

"RK sudah mulai tebar pesona dan sudah mulai tebar jala. Itu sih bagian dari ikhtiarnya untuk mempersiapkan segalanya menjadi kepala daerah entah DKI Jakarta atau Jabar kan belum tahu," kata Ujang.

Baca juga: Sahroni Dapat Kabar Jokowi Lantik Hadi Tjahjanto Jadi Menko Polhukam Besok, Mahfud MD: Boleh Juga

"Yang jelas, main psikologi dahulu alias cek ombak. Soal nanti responsnya seperti apa, ya, tentu kembali kepada warga DKI Jakarta," ujar Ujang.

Ujang menilai, apa yang dilakukan RK sangat wajar karena sebagai politikus dia berhak melakukan apa pun.

Seperti cari perhatian untuk mendapatkan popularitas dan elektabilitas.

"Jadi, kalau soal itu suka-suka RK. Menurut saya, majunya RK tak akan mulus," ucap Ujang.

"Pertama, DKI Jakarta itu banyak komponen masyarakat Jawa di mana Jakarta menjadi tempat berkumpulnya suku bangsa," ujar Ujang.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved