Pilpres 2024
Kabinet Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis, Jubir Timnas AMIN Billy David: Pemilu Belum Selesai
Jubir Timnas AMIN, Billy David Nerotumilena, sebut Presiden Jokowi tidak pantas membahas anggaran makan siang gratis dalam sidang kabinet paripurna.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Sigit Nugroho
Ace berujar bahwa Airlangga Hartarto yang juga Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menko Perekonomian sudah menyampaikan bahwa program makan siang gratis telah masuk dan dibahas dalam APBN 2025.
Baca juga: Pimpinan Banggar DPR Sebut Pembahasan Makan Siang Gratis oleh Kabinet Jokowi Tak Wajar
"In Shaa Allah nanti beliau akan secara resmi menjadi Presiden dan Wapres. Nah untuk memastikan itu maka kita masukkan ke dalam pembahasan anggaran tahun 2025," ujar Ace.
Di sisi lain, Ace meyakini program makan siang gratis bisa berjalan.
Sebab, nantinya negara bakal mencari dana untuk membiayai program itu melalui program-program lainnya.
"Saya kira mungkin ya, tinggal kan nanti akan dihitung. Pertama tentu saya kira pendapatan negaranya ya. Yang kedua tentu alokasi bagi rancangan kerja pemerintah di sektor-sektor yang lain," terang Ace.
"Tetapi intinya saya kira lazim di dalam negara demokrasi bahwa yang terpilih tentu punya kewenangan untuk merealisasikan apa yang menjadi janji-janji politiknya pak Prabowo dan mas Gibran," tutur Ace.
BERITA VIDEO: Respon AHY Moeldoko Salaman, Benny K Harman Harap KSP Mau Minta Maaf Secara Terbuka
Pembahasan Makan Siang Gratis oleh Kabinet Jokowi Tak Wajar
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa pembahasan program makan siang gratis pada sidang kabinet dianggap aneh.
Pasalnya makan siang adalah program Prabowo-Gibran, dan hingga saat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum mengumumkan pemenang Pelpres.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal.
Seperti diketahui, program makan siang dibahas oleh Presiden Joko Widodo dan para menteri Kabinet Indonesia Maju dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/2/2024).
“Memang biasanya sudah ada tim untuk menjembatani transisi kepemimpinan supaya efektif dalam perencanaan dan APBN tidak bongkar pasang,” ujar Cucun pada Kompas.com, Selasa (27/2/2024).
“Tetapi, pembahasan program makan siang di kabinet, sementata pemenang Pilpres belum ditetapkan, itu menjadi tidak wajar,” sambung dia.
Cucun pun meminta pemerintah menunggu dan menghormati proses penghitungan sah dari KPU.
Baca juga: Program Makan Siang Gratis Unggulan Prabowo Rp 15.000 Per Anak, Menkes: Kenyang Gak?
Pilpres 2024
Timnas AMIN
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
program makan siang gratis
Partai Golkar
Airlangga Hartarto
APBN
Presiden Jokowi
Billy David Nerotumilena
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
![]() |
---|
Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
![]() |
---|
Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
![]() |
---|
AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.