Tips Kesehatan

Ini Penyebab Mengapa Tiba-tiba Banyak Lalat Beterbangan di Sekitar Kita

Tiba-tiba rumah Anda banyak lalat? Ini penyebabnya dan cara mengusirnya. Lalat sumber penyakit karena sebar bakteri patogen.

|
Penulis: LilisSetyaningsih | Editor: Rusna Djanur Buana
istimewa
Lalat bisa menyebarkan bakteri. Ini penyebab mengapa tiba-tiba menghantui rumah kita. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Lalat termasuk serangga pemakan bangkai yang memakan benda mati dan membusuk.

Meskipun biasanya tinggal di luar ruangan, mereka kadang-kadang terlihat di dalam ruangan rumah untuk mencari makanan, tempat berlindung, atau air. 

Namun, jika tiba-tiba banyak lalat  muncul di rumah Anda, hal ini patut dikhawatirkan karena beberapa lalat menyebarkan patogen penyebab penyakit dan infeksi lainnya.

Alasan mengapa banyak lalat tiba-tiba muncul di rumah? Varietas lalat yang umum di antaranya adalah lalat rumah, buah, saluran air, dan lalat botol biru. 

Seperti dilansir better homes and gardens spesies lalat di rumah Anda bergantung pada tempat tinggal Anda dan kondisi lingkungan yang ada.

Baca juga: Jangan Pernah Menyantap Makanan yang Sudah Dihinggapi Lalat, Ini Alasan dan Cara Menghindarinya

Beberapa kemungkinan penyebab masuknya lalat secara tiba-tiba adalah:

1. Materi yang Membusuk

Kebanyakan lalat memakan bahan organik. Mereka berburu makanan di meja dapur, tempat sampah, tumpukan kompos, dan genangan air.

Lalat buah memakan dan berkembang biak pada buah yang busuk atau terlalu matang. 

Lalat saluran air memakan dan berkembang biak dari bahan organik di saluran air atau pipa Anda.

Jadi, bertambahnya jumlah lalat secara tiba-tiba di rumah Anda kemungkinan besar disebabkan oleh adanya pembusukan. 

Jika Anda tidak dapat melihat sumbernya, bisa jadi  itu adalah hewan pengerat yang mati di balik dinding atau di bawah papan lantai.

2. Suhu Hangat

Lalat tumbuh subur di suhu hangat 23 derajat celcius atau lebih tinggi. 

Larvanya dapat matang dalam 4–13 hari. Menjaga suhu dalam ruangan tetap sejuk dapat mengusirnya atau menunda penetasan larva.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved