Imlek 2024

Untung Besar, Pedagang Ornamen Imlek di Tangerang Raup Omzet Rp 20 Juta per Hari

Pedagang ornamen Imlek Asep Anang (ke dua dari kiri) melayani pembeli. Asep mengaku pendapatannya capai Rp 20 Juta per hari dalan 2 pekan terakhir

Wartakotalive.com/ Gilbert Sem Sandro
Pedagang ornamen Imlek Asep Anang (ke dua dari kiri) melayani pembeli yang berbelanja ke kawasan Pasar Lama, Sukasari, Kota Tangerang, Benten, Sabtu (2/10/2024). Asep mengaku pendapatannya capai Rp 20 Juta per hari. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG -- Puluhan pedagang pernak-pernik khas Tionghoa untuk merayakan Tahun Baru Imlek yang berada di Pasar Lama Tangerang meraup keuntungan berlebih.

Salah satu pedagang yang meraih keuntungan berlebih saat perayaan Imlek ialah Asep Anang (49).

Ia yang mengaku omzet penjualannya mencapai Rp 20 juta dalam satu hari.

Asep mengatakan, omzet pendapatannya tersebut meningkat dalam dua pekan terakhir sebelum Tahun Baru Imlek 2024.

"Pastinya penjualan pernak-pernik ini selalu meningkat setiap mau Tahun Baru Imlek. Yang berbeda momennya saja, biasanya itu satu bulan sebelum Imlek udah ramai, tapi sekarang pas dua minggu terakhir baru ramai," ujar Asep saat diwawancarai Wartakotalive.com, Sabtu (10/2/2024).

Meningkatnya omzet pedagang ornamen khas Tionghoa memang biasa terjadi jelang hari raya Imlek, terlebih kondisi pandemi Covid-19 yang telah membaik.

Baca juga: Perayaan Imlek 2024 Bawa Berkah buat Pedagang Burung Pipit Terjual hingga 5.000 Ekor

Hal ini membuat masyarakat kembali berburu hiasan untuk meramaikan aktivitas berkumpul bersama keluarga saat perayaan Imlek.

"Tahun lalu pendapatan saya sehari bisa sampai Rp 21 juta, memang agak turun sedikit tahun ini dari sisi penghasilan," kata dia.

Pelanggan yang berburu ornamen Imlek terbagi menjadi dua kalangan.

Baca juga: Enggan Dipolitisasi, Vihara Boen Tek Bio Tiadakan Pertunjukan Barongsai saat Tahun Baru Imlek

Yakni masyarakat umum dan perusahaan yang memperingati Hari Raya Imlek.

Hanya saja Imlek kali ini bertepatan dengan momen kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Sehingga jumlah perusahaan yang berbelanja ornamen Imlek menurun ataupun berkurang dari biasanya.

"Setiap tahun kan itu beda-beda penjualannya, dua tahun lalu pandemi, tahun kemarin membaik, nah tahun ini pemilu," tuturnya.

"Yang bikin penghasilan saya tinggi itu dari kantor atau perusahaan, karena mereka kalau belanja bisa sampai lebih dari Rp 2 juta," paparnya.

Baca juga: Menengok Prosesi Sembahyang Leluhur Orang Tionghoa Jelang Perayaan Tahun Baru Imlek

Menurut Asep, pernak-pernik Imlek yang paling banyak diburu masyarakat adalah angpau, lampion, hiasan dinding dan gambar shio Imlek.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved