Berita Nasional
Afrika Ingin Belajar Hilirisasi dengan Indonesia, Muhammad Lutfi: Kebanggaan Kita Sebagai Bangsa
Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) RI Muhammad Lutfi sebut Afrika yang ingin belajar hilirisasi dengan Indonesia jadi kebanggaan.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: PanjiBaskhara
WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Lembaga dunia Carnegie Endowment for International Peace tertarik untuk mengambil pembelajaran dari sejumlah kebijakan strategis di bawah kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) RI Muhammad Lutfi diundang jadi pembicara utama dalam seminar dunia terkait kebijakan strategis pemanfaatan kekayaan alam di Afrika.
Seminar bertema 'Memaksimalkan Manfaat dari Pembaruan Kepentingan Global pada Mineral Strategis atau Kritis di Afrika bakal berlangsung, Kamis (8/2/2024).
M Lutfi pun mengaku akan hadir di The Westin Cape Town, Afrika Selatan karena acara ini di bawah naungan Indaba Tambang 2024.
"Tentu ini kebanggaan kita sebagai sebuah bangsa. Jika dahulu Bung Karno lewat ideologi dan pemikirannya menggagas semangat kemerdekaan bangsa Afrika, saat ini Pak Jokowi lewat kebijakan menginspirasi Afrika yang terkait hilirisasi sumber daya alam," kata Lutfi, Sabtu (3/2/2024).
"Afrika ingin mencontoh Indonesia yang menjadi tuan rumah dalam mengolah kekayaannya sendiri," tambahnya.
Lutfi mengaku sangat memahami program hilirisasi Presiden Joko Widodo karena menjadi buah bibir di media sosial (Medsos).
Bahkan, kata Lutfi, hilirisasi sudah menjadi pembahasan di forum dunia seperti pertemuan WTO, eks Dubes Jepang dan Amerika.
"Lembaga Carnegie Ebdowment ini pernah bertemu saya di forum WTO kemudian karena beberapa konten di media sosial di mana saya menjelaskan soal kebijakan hilirisasi Indonesia, mereka kemudian beri undangan agar Indonesia bisa membagikan pengalaman suksesnya soal hilirisasi," jelasnya.
Lutfi mengatakan, Afrika menilai Indonesia adalah role model proyek hilirisasi bagi negara-negara berkembang penghasil tambang di dunia.
Pria berkemeja putih ini mengaku, Afrika sangat kaya dengan sumber daya alam, terutama tambang.
Sehingga, masih kata Lutfi, Afrika ingin mencontoh kisah sukses Indonesia yang mampu melakukan hilirisasi tambang, terutama nikel dan emas hingga menghasilkan nilai tambah yang jauh lebih besar.
"Di era Jokowi, berkah hilirisasi tambang yang dilakukan, Indonesia mendapat manfaat 43,9 kali lebih besar dibanding sebelumnya," tuturnya.
Sementara itu, Direktur pendiri Program Afrika Carnegie Endowment, Zainab Usman melanjutkan, pihaknya mengundang Lutfi untuk berpartisipasi dalam lokakarya tertutup untuk membahas perkembangan minat global terhadap mineral penting di Afrika.
Harapannya adalah pemerintah Afrika dapat melakukan pendekatan terbaik terhadap tantangan yang dihadapi dalam proses negosiasi kontrak.
| Aturan Baru Tembakau Bikin Resah, Petani Minta Kemenkes Tinjau Ulang |
|
|---|
| Media Pro Zionis Klaim Prabowo Akan ke Israel usai Hadiri KTT Perdamaian Gaza, Menlu RI: Tidak Benar |
|
|---|
| Jawab Dua Tantangan Energi Dunia, Kilang Pertamina Beberkan Lima Pencapaian Strategis |
|
|---|
| Detik-detik Prabowo Subianto Tiba di Mesir untuk Ikut KTT Perdamaian Gaza |
|
|---|
| Tok! Sidang Praperadilan Nadiem Makarim Ditolak Hakim |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.