Kebakaran
Kerugian Capai Rp 1 M, Seribu Kursi Ludes Terbakar Imbas Kebakaran Toko Furniture di Setiabudi
Menurut Ageng, api diduga berasal dari ruko si sebelahnya, yang di dalamnya berisi tabung gas dan tabung oksigen.
Penulis: Nurmahadi | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Reporter Wartakotalive.com, Nurmahadi
WARTAKOTALIVE.COM, SETIABUDI- Salah satu pemilik toko furniture yang terbakar di Jalan Dr Saharjo, Menteng Atas, Setaibudi, Jakarta Selatan, Ageng Saputra (39), mengaku kehilangan ribuan kursi, akibat peristiwa tersebut.
“Berdasarkan data terakhir, ada sekitar 1.000 unit kursi yang terdampak,” kata dia kepada wartawan, Jumat (12/1/2024).
Tak hanya kursi, beberapa barang lainnya seperti meja, lemari hingga brankas pun turut ludes dilahap si jago merah.
“Kerugiannya banyak intinya, hampir Rp 1 miliar mungkin. Soalnya ada bahan baku untuk pembuatan furniture kantor. Ada juga barang jadi seperti meja maupun brankas,” ujar Ageng.
Meski begitu, beberapa barang yang berbahan dasar besi lanjut Ageng, akan direparasi.
Baca juga: Ruko Furniture di Setiabudi Hangus Terbakar, Pemilik Sempat Panik dan Hampir Kecelakaan
Namun, barang yang nantinya akan direparasi, hanya barang yang tidak mengalami kerusakan parah.
“Brankas bisa direparasi kalau kerusakannya tak banyak. Nanti bisa dicat ulang,” kata dia.
Diketahui sebelumnya, kebakaran hebat yang melanda sejumlah ruko di Jalan Saharjo, Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan, diduga berasal dari ledakan tabung gas dan oksigen.
Hal tersebut diungkap salah satu pemilik toko, M Ageng Saputra (39) di lokasi, Kamis (11/1/2024).
"Ada terdengar ledakan dan adanya dari sebelah toko saya, diduga sih ada banyak tabung-tabung gas, ada tabung oksigen di situ kan," ujar Ageng.
Menurut Ageng, api diduga berasal dari ruko si sebelahnya, yang di dalamnya berisi tabung gas dan tabung oksigen.
Api dengan cepat menyambar ruko di sebelahnya, termasuk ruko furniture milik Ageng.
Dia menjelaskan, ruko furniturenya juga turut terbakar, lantaran di dalamnya berisi bahan yang mudah terbakar seperti kursi dan barang furniture lainnya.
"Di sini kan rawan busa-busa, busa kursi, namanya buat toko kursi begitu, yah rawan lah buat kebakaran," ujar Ageng.
Di samping itu, Ageng Saputra juga mengaku panik saat mengetahui rukonya dilahap api.
Dia langsung buru-buru menuju lokasi kebakaran, hingga hampir terlibat kecelakaan di jalan.
Baca juga: Kompolnas Surati Kapolda Metro soal Penyelidikan Kebakaran Hotel F2 Melawai yang Tewaskan 3 Orang
"Ketika kebakaran (saya) enggak di TKP, tapi ketika karyawan nelpon saya langsung berangkat ke sini (TKP)," kata dia kepada wartawan.
"Sebagaimana mungkin kita secapatnya berangkat kesini, jatuhnya sih panik ya, tadi hampir nabrak kan naik motor, karena buru-buru kesini langsung gaspol saja," sambungnya.
Ageng mengaku saat tiba di lokasi kebakaran, sebagian rukonya telah hangus dibakar api.
Beberapa barang dagangannya lanjut dia, seperti kursi dan meja masih sempat diselamatkan karyawan saat api belum membesar.
Meski begitu, Agen belum dapat memastikan apakah barang berharganya ikut terbakar atau tidak.
"Saya sih belum tahu apa saja yang ludes, tapi laptop saya, meski bukan barang berharga, datanya itu penting, tapi belum tahu apakah terbakar atau gak. Namun, paling penting sih korban, manusianya, karyawan pada selamat, itu sudah terpenting," kata dia.
Lebih lanjut, Ageng akui masih bersyukur lantaran tak ada satu pun karyawannya yang menjadi korban atas peristiwa kebakaran tersebut. (m41)
| Kebakaran Pabrik Limbah di Bekasi, Korsleting Listrik Diduga Jadi Penyebab |
|
|---|
| Truk Tangki BBM Terguling dan Terbakar, 2 Orang Luka Bakar Berat, 6 Ruko Hangus, Ini Kata Pertamina |
|
|---|
| Korsleting Listrik Picu Kebakaran di Asrama Polri Kramat Jati Jaktim |
|
|---|
| Gara-gara Lilin, Dua Kamar Rumah Sekretaris RT Ciracas Ludes Terbakar |
|
|---|
| Ruko Jadi Mes Karyawan Bakso Rusuk di Sawah Besar Jakpus Terbakar, Api Diduga Berawal dari Sini |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/penampakan-toko-furniture-yang-terbakar-di-Jalan-Dr-Saharjo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.