Pilpres 2024
Debat Ketiga Pilpres 2024, Momen Anies Baswedan Pertanyakan Standar Etika Menurut Prabowo Subianto
Capres nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan mempertanyakan standar etika dari Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto dalam debat ketiga Pilpres 2024.
"(Tidak cukup) kalau hanya mengatakan bahwa utang kita termasuk yang terbaik, berapa angkanya. Menurut hemat kami, (rasio) utang kita harus maksimal berada di angka 30 persen dari GDP (produk domestik bruto/gross domestic product), sehingga kita aman di bawah 30 persen,” ujar Anies.
Menurut Anies Baswedan, utang tetap dapat dilakukan, tetapi memperhatikan beberapa kondisi.
"Caranya apa (agar 30 persen GDP) dengan pertama, menata utangnya, yang kedua memperbesar GDP-nya. Yang tidak kalah penting adalah melakukan pengembangan skema-skema yang lebih kreatif dalam mencari utang luar negeri, termasuk melibatkan swasta" tegasnya.
Anies pun menilai perlu mengurangi kebocoran pajak dalam pengelolaan utang negara.
"Lalu memastikan bahwa ada perluasan wajib pajak yang harapannya nanti akan memperkuat juga di (rasio) GDP kita di samping mengurangi kebocoran pajak dan utang-hutang yang kita gunakan untuk aktivitas produktif,” kata dia.
Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 itu meminta utang jangan dipakai untuk aktivitas yang tidak produktif, sehingga menghambur-hamburkan anggaran negara yang terbatas.
“Jangan sampai utang itu digunakan untuk kegiatan yang non-produktif, misalnya utang dipakai untuk membeli alutsista bekas oleh Kementerian Pertahanan. Itu bukan sesuatu yang tepat" pungkasnya.
Strategi Anies Baswedan Perkuat Kerja Sama Negara Bagian Selatan
Salah satu pertanyaan dalam debat ketiga Pipres 2024 digelar di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024), menyinggung soal strategi setiap pasangan calon (paslon), untuk memperkuat kerja sama negara Selatan-Selatan.
Calon presiden nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan, sebut presiden sebagai panglima diplomasi mesti melakukan cara seperti yang diterapkan Ali Sastroamidjojo.
Yakni, jelas Anies Baswedan merangkul semua pemimpin negara Selatan-Selatan sekaligus membahas agendanya.
"Yang harus dilakukan seperti yang dilakukan ketika era Bung Karno oleh Ali Sastroamidjojo. Apa yang dikerjakan? Merangkul semua, membawa apa yang menjadi agenda Selatan-Selatan" jelasnya.
Anies Baswedan pun memberikan salah satu contoh agenda yang patut dibahas bersama Selatan-Selatan, yakni krisis iklim.
"Kita berhadapan dengan climate crisis. Biaya untuk menghadapi climate crisis itu tinggi sekali" katanya.
"Dan kita bicara dengan Selatan-Selatan, yuk kita bicara dengan Utara-Utara bagaimana kita membiayai climate crisis sebagai satu kesatuan. Indonesia lah yang jadi pemimpin Selatan-Selatan" imbuh Anies Baswedan.
Capres Nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan menginginkan Indonesia kembali berperan penting dalam percaturan politik dan kekuatan global.
Hal itu dikatakan Anies Baswedan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan Jakarta, Minggu (7/1/2024) inginkan Indonesia kembali berperan penting dalam percaturan politik dan kekuatan global.
"Ketika kepercayaan diberikan kepada kami, kami insya Allah akan mengembalikan posisi utama di dalam konstelasi global. Indonesia tidak hadir sebagai penonton, tapi Indonesia hadir sebagai penentu di level global maupun regional,” ujar Anies Baswedan, Minggu (7/1/2024).
Anies Baswedan pun ingin agar berbagai aspek karya anak bangsa menjadi fenomena dunia.
"Kita ingin film, kuliner, diplomat, diaspora kita menjadi fenomena dunia. Hadir di kancah internasional."
"Apa yang kita kerjakan di level dunia, membuat Indonesia tuan rumah di negara sendiri,” ujar Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 itu.
Anies Baswedan pun menginginkan Indonesia mampu memenuhi amanat terpenting dalam pembukaan undang-undang dasar (UUD) 1945.
"Saya ingin Indonesia hadir memenuhi amanat terpenting di dalam pembukaan undang-undang dasar 1945, menghapuskan penjajahan dari muka bumi. Termasuk penjajahan Palestina,” papar Anies Baswedan.
Anies juga soroti berbagai hal yang membuat anak bangsa Indonesia menjadi korban.
"Kita harus mengatasi perdagangan manusia, perdagangan anak, pencurian ikan, pencurian pasir, dan lainnya. Itu menandakan kita memiliki kedaulatan" kata Anies Baswedan.
Anies Baswedan pun mengungkapkan kelemahan pertahanan siber Indonesia yang mudah dibobol oleh hacker.
"Kemenhan ironisnya dibobol hacker tahun 2023. Sebanyak Rp700 triliun tidak bisa mempertahanakan itu, justru dipakai membeli alutsista bekas,” kata Anies Baswedan.
Anies Baswedan juga menyoroti kegagalan ketahanan pangan Indonesia.
"Program food estate ternyata hanya menguntungkan kroni, tdak menghasilkan" ucapnya.
Anies Baswedan pun menginginkan kepemimpinan mengutamakan data dan informasi.
"Republik ini berperan di level global, sehingga kewibawaan kita berdasarkan kekuatan yang dimiliki Indonesia di percaturan internasional. Karena itu, kita butuh perubahan,” pungkas Anies Baswedan.
Teknologi Cyber dan Kecerdasan Buatan
Untuk menjaga pertahanan negara yang tangguh, Capres Nomor Urut 1, Anies Rasyid Baswedan tekankan perlunya memanfaatkan teknologi cyber, kecerdasan buatan dan satelit untuk informasi Geospasial.
Hal itu disampaikan Anies Baswedan sekaligus menjawab pertanyaannya panelis soal apa kebijakan pasangan Capres dan Cawapres Nomor Urut 1, Anies Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin atau Gus Imin (AMIN), untuk memanfaatkan akses teknologi dan pengembangannya guna memperkuat pertahanan Indonesia.
Anies Baswedan menyampaikan, masalah cyber teknologi informasi jadi salah satu ancaman non tradisional yang makin hari semakin nyata dirasakan di Indonesia.
Menurutnya, warga Indonesia khususnya merasakan handphone dan kompute komputer menghadapi tantangan hacking.
"Karena itulah menurut kami perlu sekali kita membangun satu struktur pertahanan cyber yang serius," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut, dalam debat ketiga Pilpres 2024, di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).
Menurut Anies Baswedan, masalah pertahanan ini tidak cukup dengan memberikan tugas pada sekelompok orang.
Yang perlu dilakukan pertama, adalah membangun satu sistem yang komprehensif perencanaan komprehensif yang melibatkan seluruh lembaga termasuk komponen masyarakat.
Kedua, adalah pengadaan teknologi-teknologi terbaru tapi kuncinya bukan semata-mata pada teknologinya kuncinya adalah pada pelibatan semua secara semesta.
Ketiga, yang tidak kalah penting adalah mekanisme untuk merespon balik apabila terjadi kondisi serangan.
Sehingga bisa memiliki kecepatan untuk recover kecepatan untuk kembali kembali dalam sistemsaat terjadi serangan-serangan cyber.
"Jadi menyusun ini satu adalah melibatkan secara komprehensif yang kedua menggunakan teknologi terbaru yang ketiga sistem recovery yang cepat," pungkasnya.
Anggaran Rp700 Triliun untuk Kemenhan Tak Bisa Mengatasi Masalah Siber
Anies Baswedan mempertanyakan anggaran besar digelontorkan untuk Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI selama lima tahun belakangan.
Capres Anies Baswedan mengaku heran mengapa anggaran senilai Rp700 triliun tak bisa mengatasi masalah siber.
"Justru di situ letak problemnya, ketika anggaran yang begitu besar dialokasikan justru bukan untuk mempertahankan serangan paling modern yang terjadi" ujar Anies Baswedan dalam acara Debat Ketiga Capres-Cawapres 2024 di Istora Senayan, Minggu (7/1/2024).
Padahal menurut Anies Baswedan, serangan siber adalah masalah yang dirasakan oleh hampir semua lapisan masyarakat.
Bukan hanya sektor pemerintahan saja yang berpotensi mengalami ancaman ini, tetapi juga seluruh keluarga di Indonesia.
Ia lantas menilai ketimbang membelanjakan anggaran untuk alutsista, sebaiknya itu dialokasikan untuk membenahi sistem keamanan siber.
Sebab hal ini bukan termasuk investasi jangka panjang, sehingga manfaatnya bisa dirasakan dalam waktu dekat.
“Investasi jangka panjang boleh, tapi manfaatnya itu baru bisa dirasakan 5-10 tahun mendatang. Pertanyaannya, hari ini dan kemarin apa?"
"Dan itulah yang menjadi fokus kita. Siapkan sistemnya, siapkan orangnya, dan siapkan langkahnya,” tegas Anies Baswedan.
Lemahnya Keamanan Siber di Indonesia
Anies Baswedan juga menyoroti betapa lemahnya keamanan siber Indonesia.
Dikatakan Anies Baswedan, Republik Indonesia ini banyak menghadapi serangan siber atau cyber attack.
“Dalam beberapa tahun terakhir ini lebih dari 160 ribu orang meninggal bukan karena serangan militer, tapi karena serangan virus."
"HP kita, komputer kita diserang oleh cyber attack. Lebih dri 800 juta cyber attack, ungkap Anies Baswedan dalam debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan Jakarta, Minggu (7/1/2024).
Ironisnya lagi, kata Anies Baswedan, Kementerian Pertahanan bahkan juga terkena serangan siber.
Ia mengatakan bahwa institusi tersebut dibobol oleh peretas di tahun 2023 ini.
"Sebanyak Rp700 triliun tidak bisa mempertahankan itu (keamanan siber). Sebuah ironi. Karena itu, kita ingin mengembalikan (keamanan siber)," tutupnya.
Presiden RI Harus Menjadi Panglima Diplomasi
Capres nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan tegaskan Presiden RI harus jadi Panglima diplomasi Indonesia.
Bukan hanya hadir dalam forum-forum, kata Anies Baswedan, tetapi hadir mewarnai hadir serius memperjuangkan amanat termasuk amanat terpenting menghapuskan penjajahan di muka bumi.
“Menghapus penjajahan bukan sekadar statemen dalam upacara tapi presiden dan seluruh jajaran diplomasi bekerja keras tentu itu khususnya untuk Palestina," tandas Anies Baswedan dalam Debat Capres Ketiga di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu (7/1/2024).
Selanjutnya Anies Baswedan berjanji mengembalikan posisi Indonesia menjadi pelaku utama di dalam konstelasi global.
"Ketika kepercayaan dari ibu dan bapak saudara sekalian diberikan kepada kami maka kami insya Allah akan mengembalikan posisi Indonesia menjadi pelaku utama di dalam konstelasi global Indonesia,"kata Anies.
Anies menegaskan Indonesia tidak hadir sebagai penonton tapi Indonesia hadir sebagai penentu arah perdamaian kemakmuran bagi seluruh bangsa di level Global
Di level regional, Anies merencanakan bagaimana kekuatan Indonesia kekuatan kebudayaan kekuatan kesenian kekuatan ekonomi ikut mewarnai kancah dunia.
"Kita ingin film kita seniman kita kuliner kita diplomatik kita para diaspora kita menjadi fenomena dunia hadir mewarnai kancah internasional kita menginginkan dengan cara seperti itu maka apa yang kita kerjakan di level dunia membuat Indonesia bisa jadi tuan rumah di negeri sendiri sekaligus tamu mempesona di negeri orang,"tutur mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
(Wartakotalive.com)
Anies Rasyid Baswedan
debat ketiga Pilpres
debat Pilpres 2024
Prabowo Subianto
Anies Baswedan
debat capres
Pilpres 2024
etika
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
![]() |
---|
Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
![]() |
---|
Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
![]() |
---|
AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.