Ini yang Membuat Ibra Azhari Belum Berhenti Konsumsi Narkoba, Polisi: Alami Kondisi Hidup yang Pelik

WARTAKOTALIVE.COM, KEBON JERUK - Usai menjalani pemeriksaan urine di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polres Metro Jakarta Barat, polisi menyebut artis lawas Ibra Azhari positif amfetamin dan metafetamin.

Hal itu dikatakan Wakasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Retno Jordanus, kepada awak media, Jumat (5/1/2024). 

"Tadi barusan kami telah melaksanakan cek kesehatan dan cek urine. Bahwa hasil dari cek urine, postif metafetamin dan amfetamin," kata Jordanus. 

Jordanus berujar bahwa Ibra Azhari ditangkap di sebuah apartemen wilayah Tangerang Selatan bersama seorang wanita yang juga merupakan pemain film lawas berinisial NN alias Nandya Nathasia. 

Menurut Jordanus, saat menangkap Ibra, pihaknya menemukan barang bukti berupa narkoba dan alat isapnya.

Meski demikian, dia belum merinci berapa banyak narkoba yang tengah dikonsumsi Ibra.

"(Ibra) dirangkap saat menggunakan sabu setelah menggunakan sabu," ujar Jordanus.

Baca juga: Ibra Azhari Tenteng Obat Asma Setelah Jalani Tes Urine di Biddokes Polres Jakbar

"Barang bukti nanti akan kami sampaikan pada saat rilis bersama dengan bapak Kapolres," terang Jordanus.

Jordanus menuturkan bahwa Ibra tak berhenti mengonsumsi narkoba, karena sedang menghadapi kondisi hidup yang pelik. 

"Dalam hal ini ia mungkin bertemu dengan kondisi mungkin ribet. Ada kondisi yang dia belum bisa ceritakan. Nanti akan kami dalami lagi," tutur Jordanus.

BERITA VIDEO: Detik-detik Kecelakaan Kereta Api KA Turangga Vs KA Baraya di Cicalengka Bandung
 

Ibra Azhari Tenteng Obat Asma

Setelah tertangkap, Ibra menjalani tes urine di Biddokes Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (5/1/2024).

Sebelum Ibra, NN yang digiring oleh jajaran Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat dan seorang wanita berbaju batik.

Diketahui bahwa NN itu adalah Nandya Nathasia, seorang artis lawas yang pernah bermain film Warkop DKI dalam judul 'Godain Kita Dong'. Dia kala itu dijodohkan dengan Dono.

Dari yang terlihat, Nandya yang juga mengenakan baju tahanan hijau itu, nampak mengerutkan dahinya dan menunjukkan gestur ketakutan. 

Baca juga: Ibra Azhari Jalani Tes Urine di Biddokes Polres Jakbar, Tenteng Obat Asma Usai Diperiksa

Setelahnya, dia ditenangkan oleh seorang petugas wanita yang sedari tadi mendampinginya. 

Setelah NN, nampak Ibra dengan tangan yang terborgol turun bersama sejumlah petugas kepolisian di jajaran Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat. 

Ibra tidak melontarkan kalimat apapun kepada awak media. Sepupu Ayu Azhari itu hanya tertunduk dan menggerutkan keningnya. 

Dari balik masker hitam yang dikenakan, Ibra tak mengeluarkan sepatah katapun.

Ia hanya bergegas jalan menuju Biddokes untuk pemeriksaan urine.

Kurang lebih 30 menit menjalani pemeriksaan, Ibra keluar dari Biddokes dengan pendampingan petugas kepolisian.

Saat keluar, Ibra nampak membawa beberapa obat di tangan yang terborgol. 

Baca juga: Polisi Sita Sabu dan Alat Hisap di Apartemen Ibra Azhari Kawasan Tangerang Selatan

Bahkan, Ibra menutupi wajahnya yang ditundukkan ke bawah menggunakan obat tersebut.

Saat ditanyai wartawan, Ibra mengaku memiliki sakit asma.

"Sakit, asma," ucap Ibra singkat kepada awak media, Jumat (5/1/2024).

Setelah itu, dia kembali dibawa masuk oleh petugas kepolisian.

Terkait sakitnya itu, Wakasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Retno Jordanus membenarkannya.

"Kondisinya sehat, cuman dia ada sedikit sakit saja. Mungkin juga habis tertangkap jadi agak sedikit mentalnya agak sedikit drop kali ya," kata Retno.

"Bawa obat itu obat asma. Ternyata yang bersangkutan juga ada gejala asma," pungkasnya.

Baca juga: Ibra Azhari Ditangkap Terkait Narkoba, Sudah 5 Kali Ditahan hingga Dijebloskan ke LP Nusakambangan

Untuk informasi, Ibra sudah lima kali berurusan dengan pihak kepolisian karena terjerat kasus narkoba.

Terakhir, pada 2019, Ibra ditangkap dengan barang bukti yang disita 5,84 gram sabu, 6 butir Happy Five, dan 45,8 gram heroin.

Adapun dia pertama kali ditangkap polisi karena kasus narkoba hingga divonis dua tahun penjara pada tahun 2000.

Kedua, sepupu Ayu Azhari itu ditangkap terkait kepemilikan narkotika golongan I jenis kokain seberat 8,5 gram hingga sabu 16,7 gram dan pil ekstasi 230 butir pada 2003.

Penangkapan ketiga Ibra terjadi pada tahun 2005 saat kedapatan mengkonsumsi sabu yang membuatnya ditahan di LP Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. 

Ibra belum kapok hingga kembali ditangkap keempat kalinya karena sabu dan dijatuhi vonis enam tahun penjara dan denda Rp 800 juta subsider dua bulan di tahun 2013.

Ibra ditangkap untuk kelima kalinya karena sabu pada 22 Dersember 2018. (*)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News