Pilpres 2024

Keluarga Dukung Prabowo, Begini Status Jokowi di PDIP hingga Sindiran Tajam Ganjar Pranowo

Satu persatu keluarga dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninggalkan PDIP beralih mendukung kubu lawan, Prabowo Subianto. 

dok.PDIP
Presiden Jokowi bersama Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Dikabarkan keduanya tidak lagi harmonis dan telah pecah kongsi 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Satu persatu keluarga dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninggalkan PDIP beralih mendukung kubu lawan, Prabowo Subianto. 

Banyak yang bertanya bagaiman status Jokowi di PDIP

Ditambah lagi Capres Ganjar Prabowo beberapa kali melontarkan serangan dan sindiran ke Jokowi. 

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto beri penjelasan.

Hasto mengatakan Jokowi saat ini merupakan Presiden RI dan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengambil dan melanjutkan keberhasilan Jokowi dengan bergerak lebih cepat.

"Ya status pak Jokowi sebagai presiden RI. Kepemimpinan Ganjar-Mahfud ke depan justru mengambil saripati dari keberhasilan pak Jokowi, tetapi bergerak lebih cepat dengan spirit penegakan hukum yang lebih kuat," kata Hasto, Rabu (22/11/2023).

Politisi asal Yogyakarta ini menilai gerakan pemenangan Ganjar-Mahfud bakal menyentuh akar rumput secara nyata. Sebab, semangatnya adalah untuk kemajuan Indonesia Raya.

Baca juga: Mbah Moen Dulu Dukung Jokowi, Kini Dua Putranya Masuk Timnas AMIN, Ini Profil Gus Najih dan Gus Wafi

Status Jokowi di PDIP Versi Hasto Kristiyanto

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan, Jokowi saat ini merupakan Presiden RI dan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengambil dan melanjutkan keberhasilan Jokowi dengan bergerak lebih cepat.

Hasto yang menjabat Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD itu menyebut , warisan Jokowi akan disempurnakan oleh kepemimpinan Ganjar-Mahfud dengan spirit penegakan hukum yang kuat.

Hal itu disampaikan Hasto saat menjawab pertanyaan wartawan soal status Presiden Joko Widodo sebagai kader PDI Perjuangan (PDIP) pasca-satu per satu anggota keluarganya bergabung mendukung capres-cawapres pihak lawan, Prabowo-Gibran.

"Ya status pak Jokowi sebagai presiden RI. Kepemimpinan Ganjar-Mahfud ke depan justru mengambil saripati dari keberhasilan pak Jokowi, tetapi bergerak lebih cepat dengan spirit penegakan hukum yang lebih kuat," kata Hasto, Rabu (22/11/2023).

Baca juga: Jokowi Terima Kunjungan Puan di Istana Merdeka Pertama Kali usai Gibran Jadi Cawapres Prabowo

Politisi asal Yogyakarta ini menilai gerakan pemenangan Ganjar-Mahfud bakal menyentuh akar rumput secara nyata. Sebab, semangatnya adalah untuk kemajuan Indonesia Raya.

"Sehingga apa yang dilakukan pak Ganjar dengan blusukan, dengan sat-set menyelesaikan masalah rakyat dengan cepat, dan gaspol, itu menunjukkan suatu spirit dalam membangun kemajuan Indonesia kita," ungkap Hasto.

Kelebihan lainnya dari Ganjar-Mahfud, lanjut Hasto adalah dalam komitmen pada wong cilik.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved