Pemilu 2024
Dua Orang Non ASN di Tangerang Selatan Ketahuan Berpolitik, Benyamin Davnie: Ya Kami Berhentikan
Dua orang Non Aparatur Sipil Negara (ASN) diberhentikan Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie karena ketahuan berpolitik di Pemilu 2024.
Penulis: RafzanjaniSimanjorang | Editor: PanjiBaskhara
WARTAKOTALIVE.COM - Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie tak main-main dengan pegawainya yang tidak netral jelang Pilpres dan Pemilu 2024.
Seperti diketahui, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan sikap netralitas dari para aparatur sipil negara (ASN).
Berpatokan pada intruksi tersebut, Benyamin Davnie pun tegas menjalankannya.
Dua non ASN pun telah dibebastugaskan imbas tak netral.
Baca juga: Penurunan Baliho, TPN Ganjar Mahfud Ingatkan Netralitas Minta Jokowi Jaga Stabilitas Jelang Pemilu
Baca juga: Netralitas Jokowi Tetap Diragukan Meski Makan Siang Bareng Tiga Capres, Pengamat: Drama Politik
Baca juga: Sepakat dengan Anies Baswedan, Rakyat Menunggu Pembuktian Presiden Jaga Netralitas
"Ada dua non ASN berpolitik. Ya kami berhentikan," ucapnya saat dihubungi awak media, Rabu (8/11/2023).
Kata Benyamin, pegawai tersebut terlibat dalam tim sukses, hingga ikut berperan dalam berpolitik.
Tak hanya itu, ada pula yang memutuskan mundur.
"Misalnya staf saya khusus saya karena maju nyaleg. Dan beliau mundur saat pendaftaran itu," ucapnya.
Adapun terkait netralitas ASN, Benyamin menjelaskan ada dua sanksi yang disiapkan pihaknya, yaitu sanksi ringan berupa teguran lisan hingga sanksi berat dibebastugaskan dari kepegawaian pemerintah kota.
Rawan Netralitas, Bawaslu Kota Tangsel Ungkap Pondok Aren dan Ciputat Berbahaya
Provinsi Banten berada di dalam posisi lima besar dalam indeks kerawanan untuk kontestasi Pemiluhan Umum (Pemilu) secara nasional.
Salah satunya wilayah di Provinsi Banten yang membuat di tingkat kerawanan Pemilu tinggi adalah Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Pasalnya, Kota Tangsel diprediksi sebagai daerah paling rawan terjadi praktik politik uang dan netralitas dari Apartur Sipil Negara (ASN) pada Pemilu 2024 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Bawaslu Kota Tangerang Selatan, Muhamad Acep.
"Jadi kerawanan ASN, netralitas penyelenggara dan praktik money politik atau politik uang di Kota Tangerang Selatan itu cukup tinggi," ujar Muhamad Acep kepada awak media, Kamis (26/10/2023).
Wali Kota Tangerang Selatan
PNS berpolitik
netralitas ASN
Benyamin Davnie
Pemilu 2024
Tangerang Selatan
pegawai negeri sipil
Aparatur Sipil Negara
ASN
PNS
Sekretaris KPU Jakarta Dirja Abdul Kadir Ungkap Pekerjaan KPUD Jakarta Belum Selesai |
![]() |
---|
Sempat Khawatir pada Kerawanan, KPU Jakarta Apresiasi Kinerja Polri Amankan Pelaksanaan Pilkada 2024 |
![]() |
---|
DKPP Prihatin Masih Banyak Penyelenggara Pemilu Tidak Netral di Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Kabupaten Bekasi Rilis Laporan Akhir Pengawasan Pemilu 2024, Ini Hasilnya |
![]() |
---|
Gugatan Kader PKB Calon Anggota DPR Terpilih yang Dipecat Cak Imin Dikabulkan Bawaslu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.