Pemilu 2024

Beda Jawaban Anies, Ganjar dan Prabowo Ketika Ditantang Debat BEM UI, Anies Paling Pertama Siap

Beda Jawaban Anies, Ganjar dan Prabowo Ketika Ditantang Debat BEM UI, Anies Paling Pertama Siap

Editor: Dwi Rizki
Kompas.com
Kolase Capres 2024. Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan 

"Ayo. Malah saya mau tanya, kapan? Wis wayahe, wis wayahe (sudah waktunya, sudah waktunya)," kata Anies di Jawa Tengah pada Selasa (22/8/2023).

Serupa dengan Anies, Prabowo Subianto melalui Juru Bicaranya, Dahnil Anzar Simanjuntak menyatakan akan hadir dalam debat tersebut.

"Pak Prabowo siap dialog dengan siapa pun di mana pun, apalagi di kampus, beliau hobi dan senang diskusi dengan para intelektual," kata Dahnil pada Senin (21/8/2023).

Sementara itu, Bakal Capres PDI-P, Ganjar Pranowo menegaskan akan memenuhi undangan BEM UI tersebut.

Dia mengatakan siap untuk berdebat.

"Nanti kita debat," ujarnya dilansir dari TribunJogja.com saat menghadiri kegiatan Central Java Investment Bussines Forum (CJIBF) 2023 di Taman Lumbini Candi Borobudur, pada Senin (21/8/2023) malam. 

BEM UI Ngaku Siap "Kuliti" Capres

Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) menyambut baik putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memperbolehkan kampanye di fasilitas pemerintah dan pendidikan dengan sejumlah syarat.

Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang menilai bahwa "banyak kampanye hari ini membosankan" karena minim substansi dan banyak dihiasi lip service semata, ditambah permainan identitas dan "pencitraan yang tidak perlu".

"Jika memang punya nyali, BEM UI mengundang semua calon presiden/bakal calon presiden untuk hadir ke UI karena kami siap untuk menguliti semua isi pikiran kalian," kata Melki Sedek dikutip dari Kompas.com pada Senin (21/8/2023).

"Kami siap menyampaikan aspirasi kami dan mendebat seluruh argumen kalian jika perlu. Kami tak mau masa depan bangsa ini digantungkan pada calon pemimpin yang hanya berfokus pada kampanye, pencitraan, dan lip service tak bermutu. Kami butuh pemimpin yang cerdas dan berpihak untuk rakyat banyak," imbuhnya.

BEM UI beranggapan, celah kebolehan mengundang para calon pemimpin ke kampus ini harus dimanfaatkan.

Sebab, tiap calon pemimpin harus diuji kapasitas dan substansinya di dalam kampus secara serius.

"Daripada sekadar jualan pencitraan dan kampanye tak bermutu," kata Melki Sedek.

"Sudah saatnya setiap kampus kembali ke marwahnya sebagai tempat pencarian kebenaran guna sebesar-besarnya kemaslahatan bangsa," lanjutnya.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved