Kecelakaan

Polisi Bentuk Tim Penyidik Selidiki Lokasi Kejadian Sultan Rifat Terjerat Kabel Optik

Polda Metro Jaya bentuk tim khusus menyelidiki lokasi tempat Sultan Rifat terjerat kabel optik milik Bali Tower

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dian Anditya Mutiara
wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah, tiktok
Dalam animasi yang dibagikan Maqdir dalam jumpa pers di Sesasson Thamrin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (3/8/2023), terdapat beberapa foto yang menggambarkan posisi kabel fiber opik mulai 2017-2022. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya akan mengecek tempat kejadian perkara (TKP) di mana Sultan Rif'at Alfatih terjerat kabel fiber optik menjuntai hingga lehernya terluka hebat.

Diketahui, kecelakaan jeratan kabel optik dialami oleh Sultan Rif'at terjadi pada Kamis (5/1/2023) malam.

Kala itu, ia tengah mengendarai sepeda motor di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.

"Kami akan tindaklanjuti, kami akan kembali lagi cek TKP," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, kepada wartawan, Jumat (11/8/2023).

"Karena LP baru saja dibuat, kejadian sudah 7 bulan yang lalu. Kami akan telusuri kembali," sambung dia.

Baca juga: Jalani Perawatan di RS Polri, Berat Badan Sultan Rif’at Alfatih Naik 4 Kilogram

Pihaknya, kata Hengki, akan segera membentuk serta menunjuk tim penyidik.

Hal tersebut untuk menemukan bukti-bukti terkait kasus itu.

"Tentunya, akan sesegara mungkin kami akan ke TKP untuk menemukan bukti-bukti terkait dengan tindak pidana yang terjadi," ucap dia. 

Perkembangan Mahasiswa Universitas Brawijaya, korban kabel fiber optik di Jalan Antasari, yakni Sultan Rif'at Alfatih mengalami peningkatan berat badan, setelah dirawat di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Ayah Sultan Rif'at, Fatih mengatakan kondisi anaknya mulai membaik.

Berat badan Sultan juga naik dari 45 kilogram menjadi 49 kilogram, naik 4 kilogram semenjak dipindah ke RS Polri pada Kamis (3/8/2023) lalu.

Selain itu, Fatih juga menuturkan tim dokter RS Polri sangat sigap dalam merawat anaknya.

"Sejauh ini kondisi semakin bagus, berat badan naik 49 kg, dan tim dokter sigap handle sultan, termasuk melakukan fisioterapi dan lain-lain," kata Fatih kepada wartakotalive.com, Kamis (10/8/2023).

Baca juga: Kabar Terbaru Kondisi Sultan Rifat Selama Seminggu di RS Polri Mengalami Kenaikan Berat Badan

Menaikkan bobot badan kata Fatih, merupakan fokus utama dalam proses penyembuhan Sultan.

Yang mana, target berat badan yang mesti dicapai, yakni 52 kilogram.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved