Berita Jakarta

Udara Jakarta Semakin Buruk, Heru Budi Hartono: Banyak Kendaraan Tak Layak Pakai Masih Jalan

Pencemaran udara di Jakarta masih terjadi karena kendaraan roda dua atau roda empat dari beberapa industri masuk ke ibu kota.

Tribunnews
Ilustrasi kualitas udara Jakarta yang buruk 

Lewat status instagramnya, dirinya mengaku kaget dengan buruknya kondisi udara Jakarta pada Senin (7/8/2023) pagi.

Dirinya menunggah kondisi udara di wilayah Ibu Kota yang dalam kondisi merah atau tidak sehat.

"Gawat polusi," tulis Hotman Paris pada Senin (7/8/2023) pagi.

Baca juga: Heru Budi Hartono Prihatin Polusi Udara Memburuk: TransJakarta Harus Pakai Bus Listrik

Postingan Hotman Paris pun disambut beragam komentar dari masyarakat.

Mereka membandingkan kondisi Jakarta ketika masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Pj Gubernur DKI Jakarta,  Heru Budi Hartono saat ini.

Pemprov DKI: Kualitas Udara Memburuk karena Kemarau

Terkait buruknya kualitas udara Jakarta, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Asep Kuswanto mengungkapkan polusi dipicu tingginya mobilitas masyarakat.

Hal ini disebabkan oleh meningkatnya kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat.

“Dengan semakin menguatnya (kegiatan) ekonomi, maka mobilitas masyarakat menggunakan transportasi juga semakin tinggi. Hal itu sangat berpengaruh terhadap kualitas udara Jakarta,” kata Asep Kuswanto dikutip dari Kompas.com pada Rabu (26/7/2023).

Asep berharap masyarakat mau menggunakan transportasi publik untuk berkegiatan.

“(Setidaknya) 70 persen pencetus kualitas udara buruk di Jakarta itu adalah dari transportasi, sehingga kalau ingin memperbaiki kualitas udara maka kurangilah mobilitas menggunakan mobil pribadi,” kata Asep.

“Pastinya gunakan bahan bakar yang ramah lingkungan,” tambahnya.

Tak hanya itu, kualitas udara di Jakarta kian memburuk lantaran mulai memasuki musim kemarau.

"Ya karena memang hujan berkurang kemudian aktivitas masyarakat bertambah," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (Kadis LH) DKI Jakarta Asep Kuswanto, Minggu (16/7/2023).

Selain itu, aktivitas pembangunan infrastruktur dan konstruksi di Jakarta juga turut mempengaruhi kualitas udara.

Sumber: Warta Kota
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved