Pilpres 2024

AHY Lempar Isu Jokowi Jegal Anies Baswedan, Survei Buktikan hanya Sedikit yang Percaya

AHY menduga ada upaya pemerintahan Jokowi ganjal pencalonan Anies Baswedan. Namun hasil survei menyebut sedikit yang percaya isu itu.

Editor: Rusna Djanur Buana
KOMPAS.com/TATANG GURITNO
Bakal calon presiden (bacapres) Partai Nasdem Anies Baswedan saat berorasi politik di acara Apel Siaga Perubahan yang digelar Nasdem di Stadion GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (16/7/2023). hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia menyebut mayoritas publik tidak mempercayai isu penjegalan Anies Baswedan dari posisi bakal calon presiden (capres) 

Meski anggapan mereka ditujukan kepada banyak pihak, kelompok yang mempercayai isu ini hanya sebagian kecil dari seluruh responden.

“Sebagian besar tidak percaya sama isu itu,” papar Burhanuddin.

Bantahan Luhut Pandjaitan

Sebelumnya isu adanya upaya pemerintan menjegal Anies Baswedan juga ditepis oleh Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan.

Menurut Luhut, Presiden Joko Widodo tidak akan menjegal calon tertentu. Sebab, ia merupakan orang yang demokratis.

Baca juga: Luhut Sebut AHY Kampungan, Jansen Sitindaon Ungkit Dosa Jokowi Hingga Bandingkan Prestasi SBY

"Presiden itu bukan seperti yang dibilang Agus Yudhoyono tadi. Enggak betul sama sekali itu, saya jamin kalau itu.

Saya kan perwira, kalau itu saya jamin enggak ada, jadi enggak usah bikin bicara-bicara, kampungan itu menurut saya," kata Luhut dalam program Rosi di Kompas TV, Kamis (20/7/2023).

Survei Indikator ini digelar pada 20-24 Juni 2023. Survei dilakukan terhadap 1.220 responden dari seluruh provinsi dengan usia minimal 17 tahun atau sudah bisa mengikuti pemilu.

Survei dilakukan secara tatap muka dan memilih responden dengan metode simple random sampling. Margin of error dari survei ini sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Survei Indikator Politik: Mayoritas Responden Tak Percaya Anies Dijegal Jadi Capres"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved