Nasdem Tidak Undang Presiden Jokowi ke SUGBK, Persija Jakarta Ngungsi ke Stadion Patriot Candrabhaga

Ikuti Aturan

Efek dari pelaksanaan konsolidasi internal Partai Nasdem di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) adalah 'tergusurnya' Persija Jakarta.

Acara itu membuat Persija Jakarta tidak bisa menggunakan SUGBK sebagai venue saat menjamu Bhayangkara FC pada Minggu (16/7/2023).

Bentrok penggunaan SUGBK itu membuat Persija Jakarta harus memindahkan lokasi venue kontra Bhayangkara FC ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll buka suara terkait perpindahan lokasi pertandingan Persija Jakarta kontra Bhayangkara FC.

Thomas Doll tidak terlalu memermasalahkan perpindahan lokasi laga Persija Jakarta versus Bhayangkara FC.

Namun, Thomas Doll menilai saat bermain di SUGBK antusias The Jakmania bakal lebih tinggi.

"Jadi, kami harus mengikuti aturan saja. Ini bukan keputusan dari Persija," kata Thomas Doll sesuai laga kontra Persikabo di Stadion Patriot, Bogor, Minggu (9/7/2023).

"Apakah kami main di SUGBK atau Stadion Patriot Candrabhaga, memang lebih terasa atmosfernya di SUGBK, fans bisa lebih banyak datang,” ujar Thomas Doll.

Baca juga: Persija Terusir dari Gelora Bung Karno, Jakmania Tanah Abang Ancam Anies Baswedan di Pilpres 2024

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa setelah menghadapi Persikabo 1973, Persija Jakarta langsung bersiap menjamu Bhayangkara FC pada laga pekan ketiga Liga 1 2023/2024, Minggu (16/7/2023) pukul 19.00 WIB.

Pada laga itu, Persija Jakarta tidak bisa menjamu Bhayangkara FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.

Dikutip dari situs resmi Persija Jakarta, persija.id, skuad Macan Kemayoran akan menjamu Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Hal itu berbeda ketika Persija Jakarta menjamu PSM Makassar pada debut mereka di Liga 1 2023/2024 yang digelar di SUGBK, Senin (3/7/2023).

Untuk tampil di Stadion Patriot Candrabhaga, manajemen Persija Jakarta telah mengantongi izin penyelenggaraan pertandingan dari Polres Kota Bekasi.

Dalam surat rekomendasinya dengan mempertimbangkan aspek keamanan, total jumlah penonton yang diizinkan hadir sekitar 27.000 orang.