Berita Nasional
Kisruh Mosi Tidak Percaya Muncul di Tubuh Organisasi PB PGRI, Huzaifa Dadang: Tinggal Jawab Saja
Ketua PB PGRI Huzaifa Dadang menanggapi kekisruhan mengenai kemunculannya mosi tidak percaya dari PGRI Provinsi.
- Lampung
- Kepulauan Riau
- Papua Selatan
- Papua Barat Daya, dan
- Kabupaten Bau-bau Sulawesi Tenggara
"Sedangkan DIY dan NTT itu bukan dihadiri Ketua dan merupakan pernyataan pribadi," tutur dia.
Adapun istilah mosi yang dikeluarkan, sebut dia, tidak dikenal dalam organisasi PGRI.
PGRI anggap itu lebih terkait dengan dinamika kontestasi politik menjelang Kongres PGRI ke-XXIII dan menunjukkan tanda ketidaksabaran dari oknum-oknum yang ingin tampil bersaing dalam suksesi kepemimpinan PGRI.
"Mereka belum menyadari bahwa syahwat yang tidak terkendali dan meledak-ledak keluar ini juga berpotensi menjatuhkan muruah serta memecah belah organisasi," tutur dia.
Dia menegaskan, mereka-mereka yang melakukan mosi tidak percaya tersebut mendapat reaksi yang negatif dan tuntutan dari pengurus kabupaten/kota di wilayahnya, karena tidak melalui forum resmi organisasi yang melibatkan pengurus kabupaten/kota.
Lalu terkait pernyataan 9 oknum pengurus besar yang sebut dirinya tim 9 adalah bentuk indisipliner organisasi dan tidak mematuhi mekanisme organisasi yang berlaku.
"Sebagian besar bagian dari tim 9 adalah mereka yang jarang dan hampir tidak pernah hadir dalam rapat-rapat pleno dan forum-forum kegiatan resmi organisasi," tegas dia.
Kemudian, pernyataan bernada provokatif yang beredar di publik melalui media sosial menyebutkan bahwa akan ada sekelompok orang ingin merebut Gedung Guru Indonesia kantor PB PGRI merupakan bentuk tindakan premanisme yang berpotensi melanggar hukum.
"Dan kami akan koordinasikan dengan pihak berwenang untuk menindak dan mengambil langkah selanjutnya," ujarnya.
Dia meminta pengurus daerah tetap tenang dan mematuhi mekanisme organisasi yang berlaku dan segera melakukan langkah konsolidasi menyatukan langkah sikap untuk lawan segala manuver kelompok-kelompok yang akan meruntuhkan wibawa organisasi.
"Dengan penuh keyakinan kami menegaskan bahwasanya PGRI di PB dan daerah masih tetap setia, solid, dan dukung kepemimpinan Ketua Umum yang sah Prof. Unifah Rosyidi," tukas dia.
Sebagain artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PGRI di Bawah Kendali Prof. Unifah Rosyidi Masih Setia dan Solid"
(Wartakotalive.com/TribunBekasi.com/Kompas.com)
| Ucapan Singkat Jokowi ‘Hmmm’ Saat Ditanya Soal Whoosh Jadi Sorotan |
|
|---|
| Setahun Pemerintahan Prabowo, MPSI Soroti Percepatan Kinerja Kabinet Merah Putih |
|
|---|
| WNA di BUMN Bisa Kaget dengan Budaya Nepotisme di Perusahaan Negara |
|
|---|
| Menteri Keuangan Purbaya Dapat Dukungan Gibran untuk Ceplas-ceplos |
|
|---|
| Purbaya Terima 15 Ribu Aduan Masalah Pajak dan Bea Cukai Dalam Waktu 2 Hari |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.