Berita Jakarta
Untung Cuma Rp 5 Miliar, DPRD DKI Minta Jakpro Tak Jual Pencitraan pada Publik soal Formula E
Untung Cuma Rp 5 Miliar, DPRD DKI Minta Jakpro Tak Jual Pencitraan pada Publik soal Formula E
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ajang turnamen Formula E di Jakarta dianggap bisa menjadi titik balik pemerintah daerah untuk mengevaluasi kinerja direksi PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Ajang ini bakal digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara pada 3-4 Juni 2023 mendatang.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Manuara Siahaan mengatakan, turnamen mobil listrik ini sudah menjadi agenda rutin yang dikeluarkan pemerintah daerah lewat Jakpro beberapa tahun lalu.
Demi menjaga nama baik Indonesia di mata dunia, kata dia, Jakarta harus tetap kembali mengadakan turnamen kedua tersebut di JIEC.
Baca juga: Kisah Sukses Willyando Denma Bangun Bisnis Digital, Terapkan Pesan Orangtua Soal Ilmu Padi
Baca juga: Indonesia Raih Peringkat Pertama Global Muslim Travel Index Dalam 2 Tahun, Sandiaga Uno Bangga
“Kita harus menjaga wajah republik di mata internasional, bagi saya selaku anggota dewan inilah titik balik mengevaluasi kinerja Direksi Jakpro,” ujar Manuara Siahaan pada Kamis (1/6/2023).
“Apabila ini ternyata tidak sukses, segera sesudah ini saya akan sampaikan kepada Pak Gubernur untuk evaluasi (Direksi Jakpro). Jadi jangan jual kucing dalam karung, jangan lip service (pencitraan) lagi,” lanjutnya.
Manuara mengungkapkan, di era kepemimpinan Widi Amanasto pihak Jakpro selalu mengklaim turnamen Formula E 2022 memberikan keuntungan.
Dia mengingatkan, untung yang diperoleh tak sebanding dengan alokasi duit yang dikeluarkan daerah untuk turnamen perdana itu sebesar Rp 560 miliar.
“Cuma bilang (keuntungan) sekitar Rp 5 miliar, cuma kan konstruksinya itu sudah dibayar belum? Sewa lahan kepada Ancol sudah dibayar belum? Itu kan menjadi biaya produksi,” katanya.
Heboh Soal Formula E, PSI Minta PJ Gubernur DKI Fokus, Sebut Pelayanan Masyarakat Lebih Penting
Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta menilai, pelayanan masyarakat lebih penting dibanding turnamen Formula E pada 3-4 Juni 2023 mendatang.
Karena itu, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono hendaknya fokus pada pelayanan masyarakat.
Sekretaris Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana mengatakan, Heru tidak perlu menaruh perhatian yang besar dalam ajang tersebut, tapi lebih utamakan pelayanan warga DKI.
Hal itu dikatakan William setelah Heru menyatakan pemerintah daerah siap mendukung gelaran mobil listrik tersebut.
“Sebaiknya Pak heru tidak perlu fokus ke acara yang menghambur-hamburkan uang ini. Fokus saja ke penyediaan hak-hak mendasar warga seperti air bersih yang masih butuh puluhan triliun rupiah untuk infrastrukturnya,” kata William.
Rayakan Hari Anak Nasional Transjakarta Ajak 100 Anak Panti Bermain 'Sky Playground' di Halte |
![]() |
---|
Pedagang Sop Kambing Pasar Barito Sudah 40 Tahun Berjualan, Sampai Diundang Pejabat |
![]() |
---|
Ribuan Orang Hadiri Aksi Bela Palestina di Monas, Suarakan Krisis Kelaparan di Gaza |
![]() |
---|
Pedagang Pasar Barito Disuruh Tanda Tangan Pindah, dengan Ancaman Tak Diberi Kios Baru |
![]() |
---|
Relokasi Pasar Barito Dinilai Mendadak, Pramono Sebut Pedagang Sudah Teken Kontrak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.