Pemilu 2024
Putusan MK soal Sistem Pemilu 2024 Diduga Bocor, Anas Urbaningrum: Tunggu Putusan Resminya
Eks Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana membocorkan sistem pemilu 2024. Yang sebelumnya telah digugat ke MK.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Feryanto Hadi
Laporan wartawan wartakotalive.com, Yolanda Putri Dewanti
WARTAKOTALIVE.COM JAKARTA -- Baru-baru ini, bocoran putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang sistem pemilu 2024 mendatang menjadi sorotan.
Alhasil, banyak menimbulkan beragam pendapat tanggapan.
Tak sedikit yang mengecam jika sistem pemilu 2024 benar-benar dilakukan dengan tertutup.
Ada pula yang menulai bocoran itu membocorkan rahasia negara.
Sementara itu, Eks Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum turut menanggapi hal tersebut.
Ia menegaskan agar menunggu putusan MK dikeluarkan.
Baca juga: Ada Isu MA Akan Kabulkan PK Moeldoko, SBY Singgung Negara Pedator: Sulit Diterima Akal Sehat
"Lebih baik tetap menunggu bunyi persisnya putusan MK secara lengkap dan apa saja yang menjadi dasar pertimbangan hukumnya," ucapnya dikutip Wartakotalive.com dari cuitannya di Twitter, Senin (29/5/2023).
Terlebih, kata dia, waktu pemberlakuan putusan juga belum jelas.
"Termasuk kapan akan diberlakukan putusan tersebut," imbuhnya.
Diketahuinya sebelumnya, eks Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana membocorkan sistem pemilu 2024. Yang sebelumnya telah digugat ke MK.
Denny menyebut ia mendapatkan kabar bahwa MK akan memutuskan pemilu 2024 menggunakan sistem tertutup. Pernyataan itu disampaikan melalui cuitannya di Twitter.
Mahfud MD minta polisi periksa Denny Indrayana
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD minta aparat kepolisian untuk segera memeriksa Denny Indrayana.
Kata Mahfud MD, Denny Indrayana mengaku mendapatkan informasi Mahkamah Konstitusi (MK) akan mengembalikan sistem pemilu legislatif ke sistem proporsional tertutup atau coblos partai.
Sekretaris KPU Jakarta Dirja Abdul Kadir Ungkap Pekerjaan KPUD Jakarta Belum Selesai |
![]() |
---|
Sempat Khawatir pada Kerawanan, KPU Jakarta Apresiasi Kinerja Polri Amankan Pelaksanaan Pilkada 2024 |
![]() |
---|
DKPP Prihatin Masih Banyak Penyelenggara Pemilu Tidak Netral di Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Kabupaten Bekasi Rilis Laporan Akhir Pengawasan Pemilu 2024, Ini Hasilnya |
![]() |
---|
Gugatan Kader PKB Calon Anggota DPR Terpilih yang Dipecat Cak Imin Dikabulkan Bawaslu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.