Berita Kriminal
Komplotan Maling Spesialis Minimarket Menggasak Uang Hingga Rp58 Juta Demi Bisa Bermain Judi Online
Kanit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Maulana Mukarom akui, motif komplotan maling spesialis minimarket untuk judi online.
Penulis: Nurmahadi | Editor: PanjiBaskhara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Komplotan maling spesialis minimarket di Jakarta menggasak sejumlah uang hingga Rp58 Juta.
Para pelaku komplotan maling spesialis minimarket ini mendapat hasil curiannya dari brangkas minimarket kawasan, Jakarta Timur.
Kanit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Maulana Mukarom mengatakan, motif pelakuĀ ini bukan karena faktor ekonomi, melainkan untuk kesenangan sendiri.
Dimana seluruh uang hasil curian, digunakan pelaku untuk bermain judi online.
Baca juga: Komplotan Pembobol Minimarket yang Tewas Ditembak Sudah Beraksi 9 Kali, Ini Daftar Lokasinya
Baca juga: Komplotan Maling Bersenpi Spesialis Minimarket Beraksi di 9 Lokasi Berbeda Selama Februari-Mei 2023
Baca juga: Karyawan Korban Perampokan Minimarket di Karawang Alami Trauma, Polisi Lakukan Pendampingan
"Motif dari pelaku ini bukan ekonomi. Artinya setelah didalami uang hasil kejahatan itu digunakan untuk main slot. Jadi sebenarnya bukan faktor ekonomi. Jadi faktor kesenangan dari masing-masing pelaku," ujarnya kepada awak media, pada Senin (29/5/2023).
Selain itu, Maulana juga mengatakan dari salah satu barang bukti yang didapat, yakni atribut ojek online, diduga merupakan modus pelaku untuk mengaburkan TKP.
"Yang kedua di sini kita lihat barang bukti, ada salah satu vendor dari ojek online. Ini hanya modus dari pelaku untuk mengaburkan TKP," ucapnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya sebut komplotan maling bersenjata api yang menyasar minimarket, melakukan aksi perampokan di 9 titik lokasi berbeda selama Februari hingga Mei 2023.
Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Titus Yudho Ully pun merinci lokasi pencurian minimarket tersebut.
Aksi pencurian minimarket pertama kata Titus, terjadi di Alfamart kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, pada 1 Februari 2023
Kemudian aksi pencurian itu pun berlanjut pada 11 dan 20 Februari 2023, di Alfamart kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Tak sampai di situ, para komplotan perampok itu, kemudian melakukan aksinya kembali di Alfamart Kebagusan Raya, Pasar Minggu, pada 25 Maret 2023.
Selanjutnya, aksi pencurian dilakukan komplotan maling bersenjata api tersebut pada 26 Maret 2023, di Alfamart kawasan Srengseng Sawah, Jagakarsa.
Lokasi pencurian lainnya lanjut Titus, terjadi di Alfamart kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, pada 10 April 2023. Serta Alfamart kawasan Jatiasih pada 10 Mei 2023.
Kemudian, para pelaku pencurian itu melakukan aksinya kembali di Alfamart Kali Bata, Jakarta Selatan, pada 17 April 2023.
Terakhir, pencurian itu dilakukan para pelaku di Alfamart kawasan Pasar Minggu, pada 12 Mei 2023.
"Waktu dan tempat kejadian, pelaku ini melakukan tugas di 9 TKP, yang semua adalah Alfamart dengan menggunakan sajam dan senjata api," kata Titus kepada awak media, Senin (29/5/2023).
Di samping itu, Titus menuturkan modus operandi yang dilakukan komplotan maling spesialis minimarket tersebut, yang mana satu pelaku bernama Sofyan Saleh, berperan sebagai kapten.
Kemudian, Sofyan Saleh pun mencari rekan untuk melakukan aksi pencurian spesialis Alfamart di Jakarta, dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam.
"(Pelaku) selalu mengincar toko Alfamart, dikarenakan toko Alfamart banyak yang beropasi 24 jam. Dan Mereka kadang menyasar serta melakukan tindak pidana di toko Alfamart, pada pukul 02.00 WIB sampe 04.00 WIB pagi," ucap Titus.
Korban Perampokan Minimarket di Karawang Alami Trauma
Polres Karawang melakukan pendampingan terhadap karyawan korban perampokan minimarket di Kecamatan Jatisari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Pendampingan dilakukan karena korban mengalami trauma. Sebab, saat kejadian diancam pakai senjata tajam, dan pistol.
Tak hanya itu, korban juga disekap di gudang minimarket.
"Iya tentu kami lakukan pendampingan, khususnya psikologis karena alami trauma," kata Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Arief Bastomy pada Minggu (28/5/2023).
Arief menjelaskan, saat kejadian perampokan korban tidak mengalami luka berat.
Hanya alami luka lecet saja, karena digiring paksa saat disekap di gudang minimarket.
Polres Karawang juga akan mengawasi dan memperketat pengamanan di lokasi kejadian perampokan.
"Dari tim kami, termasuk jajaran polsek untuk awasi dan pengamanan minimarket tersebut. Karena kita masih memburu satu pelaku lagi yang kabur," beber dia.
Polres Karawang melakukan pengungkapan kasus perampokan minimarket di tiga daerah Provinsi Jawa Barat.
Sebanyak tiga pelaku berinisial HS, SP, dan MR ditangkap.
Satu pelaku tewas dan dua lainnya terkena luka tembak pada bagian kaki.
Hal itu terjadi karena melakukan perlawanan aparat saat hendak ditangkap.
"Kami melakukan konferensi pers, kasus pencurian dengan kekerasan atau curas dan sidikat pelaku curas dalam hal ini minimarket," kata Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono di Mapolres Karawang pada Jumat (26/5/2023).
Wirdhanto melanjutkan, spesialis perampokan minimarket ini beraksi dibeberapa daerah di Jawa Barat, yakni, Kabupaten Bekasi, Karawang dan Purwakarta.
Terakhir, komplotan pelaku beraksi di minimarket daerah Purwakarta dan berhasil menggasak uang sebesar Rp 32 juta.
"Jadi komplotan pelaku modusnya masuk minimarket ketika pegawai ini sudah mau tutup. Pelaku masuk secara paksa dan ancam pakai senjata api yang diketahui itu airsoftgun dan senjata tajam," ungkapnya.
Untuk kronologi kejadian perampokan di Karawang, kata Wirdhanto, pelaku melakukan penyekapan terhadap tiga orang minimarket.
Dua orang disandera dalam gudang dan satu diarahkan ke kasir mengambil uang dan barang berharga.
"Beruntung ada masyarakat yang melaporkan kejadian ini. Kami merespon cepat 15 menit petugas kami langsung datang, amankan pelaku dan bebaskan sandera," jelas dia.
Wirdhanto melanjutkan, saat mengamankan ketiganya, diketahui dan informasi masyarakat ada satu pelaku yang melarikan diri ke wilayah Cikampek.
Sehingga dilakukan pengembangan dan pengejaran.
Akan tetapi tapi saat diperjalanan pelaku melakukan perlawanan dan hendak melarikan diri.
"Kami melakukan tindakan tegas terukur kepada mereka. Satu pelaku tertembak di dada HS itu ketua kelompok meninggal dunia saat perjalanan ke rumah sakit," ucapnya.
"Sedangkan, dua pelaku lainnya SP dan MR ditembak kakinya," katanya.
Adapun barang bukti yang diamankan di lokasi kejadian.
Yakni rekaman CCTV, senjata tajam jenis celurit, senjata api rakitan airsoftgun, motor pelaku dan barang berharga seperti uang runai maupun rokok.
"Para pelaku dijerat Pasal 365 KUHPidana tentang pencurian dengan kekerasan hukuman 15 tahun penjara," tutupnya.
(Wartakotalive.com/M41/TribunBekasi.com/MAZ)
komplotan maling spesialis minimarket
perampokan minimarket
pencurian minimarket
Ditreskrimum Polda Metro Jaya
Polda Metro Jaya
judi online
minimarket
Kerap Bawa Airsoft Gun saat Beraksi, Resmob Polda Metro Ringkus Komplotan Maling Motor di Jakut |
![]() |
---|
Pemotor Wanita Dibegal di BSD Serpong, Honda Beat dan Ponsel iPhone Raib, Ini Kronologinya |
![]() |
---|
Cemburu Istrinya Jadi Lesbian, Pria Ini Kalap Bakar Rumah |
![]() |
---|
Pelajar Ditusuk Saat Tagih Utang, Seragam Bersimbah Darah |
![]() |
---|
Lima Jukir Masih Bebas Berkeliaran Resahkan Warga, Anggota Polsek Kalideres Gelar Operasi Kembali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.