SOSOK Wawa Wahyudi yang Hajar Pemotor Sampai Kejang, Anggota Ormas hingga Ngaku Relawan Ganjar

WARTAKOTALIVE.COM, CIMAHI-- Polisi menangkap seorang pria yang sebelumnya menghajar pengendara motor di tepi jalan d Cimahi.

Pria bernama Wawa Wahyudi itu ditangkap di lokasi persembunyiannya

Polisi menangkapnya kurang dari 24 jam sejak video penganiayaan itu viral di media sosial

Sosok Wawa Wahyudi, pria aniaya pemotor di Cimahi hingga kejang sebelumnya telah dikuliti sampai viral di media sosial. 

Adapun potret identitas Wawa Wahyudi dibongkar akun @nelsonvalela2, dikutip dari Tribun Sumsel.

Akun Nelsonvalela membeberkan lokasi di mana Wawa Wahyudi berada hingga meminta polisi untuk segera menangkapnya.

Dilansir dari @andreli_48, terlihat sosok Wawa Wahyudi diamankan polisi.

Baca juga: Ricuh Anggota POM AD Vs Polisi di NTT Berujung Penyerangan Rumah Dinas Kapolda, 3 Prajurit Diperiksa

Sosoknya hanya bisa tertunduk saat tanganya diborgol pihak berwajib.

Kepada polisi, Wawa Wahyudi mengakui perbuatannya yang sudah menganiaya pemuda berinisial IS (18).

Penyebabnya, ia tak terima motornya disenggol oleh motor korban saat sama-sama melintas di Jalan Raya Sangkuriang, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat.

Setelah menganiaya korban, Wawa Wahyudi memilih untuk kabur sebab takut diamuk massa yang saat itu mulai berangsur ramai datang ke lokasi kejadian.

Hal ini diungkap Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono.

"Hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengakui apa yang dilakukan terhadap korban. Dengan motif awalan adalah sempat senggolan motor. Setelah senggolan pelaku kemudian mendahului dan menghentikan korban," papar Aldi, dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Tak Ingin Kecewakan Bu Mega, Ganjar Pranowo Akan Berjuang dengan Kekuatan Penuh sebagai Capres

Dari hasil pemeriksaan sementara, aksi penganiayaan yang dilakukan Wawa Wahyudi terjadi tak jauh dari tempat tinggalnya.

Wawa Wahyudi mengaku dirinya terpancing emosi setelah korban menyenggol kendaraan saat melaju di Jalan Raya Sangkuriang.

Wawa Wahyudi kemudian mengejar korban dan mendahului untuk menghentikan korban.

Setelah berhasil dihentikan, keduanya sempat adu mulut sampai aksi pemukulan tak terhindarkan.

"Saat itu korban sebenarnya sempat meminta maaf kepada pelaku, namun pelaku emosi melakukan penganiayaan dengan cara memukul korban korban sehingga korban terjatuh," papar Aldi.

"Setelah pelaku menganiaya, pelaku sempat menjambak rambut korban kemudian karena ramai, pelaku kemudian menghindar karena takut diamuk masa," imbuhnya.

Atas aksi penganiayaan itu, pelaku dikenai Pasal 351 KUHPidana tentang Penganiayaan.

"Saat ini pelaku sudah kami amankan dan kami akan melakukan pendalaman terkait motif lainnya," ujar dia.

Perbuatan Wawa Wahyudi sempat membuat warganet geram.

Dilansir dari akun Instagram @memomedsos, sejumlah warganet yang mengetahui aksi jahat Wawa Wahyudi lantas ramai memberikan komentar, dikutip dari Tribun Sumsel.

Tak sedikit yang merasa geram kepada pengendara yang tega memukul sang pemotor hingga mengalami kejang.

"Sok keras si bapak! Jangan mau damai, minimal 15x lebaran didalam sel".

"perkarakan aja jangan kata damai, kalo mau uang damai 50-100jt dr uang itu ya sisihkan sedikit buat bayar kerugian akibat senggolan".

"Pada saat kejadian pelaku pasti tidak puasa....bahkan mgkin tdk beragama.".

"Jangan penyelesaian keluarga, kenal aja kagak kalian".

"Udah niat emng mau ngehantam, jd ga peduli lagi maaf dri korban".

"Usut sampai tuntas, jangan jadi jagoan di jalan, salah benar selesaikan dengan baik2 jangan pakai kekerasan" ungkap beberapa netizen.

Ditangkap di Tempat Persembunyiannya

Wawa Wahyudi (45) diringkus polisi setelah aksi penganiayaan terhadap seorang pengendara motor di Jalan Raya Sangkuriang, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat, viral di media sosial.

Wawa Wahyudi ditangkap dari lokasi persembunyiannya di wilayah Kabupaten Cianjur setelah berusaha kabur dari kejaran Satreskrim Polres Cimahi, pada Kamis (20/4/2023).

Baca juga: Senggol Suku Dayak, Pesulap Merah Minta Maaf saat Disidang Dewan Adat, Segera Jalani Hukum Adat

Sebelumnya, aksi penganiayaan yang dilakukan oleh Wawa Wahyudi terekam kamera amatir dan tersebar di berbagai platform media sosial.

Dalam rekaman video tersebut, Wawa Wahyudi tampak tengah cekcok dengan korban gegara motornya tersenggol korban.

Korban yang diketahui berinisial IS (18) kemudian meminta maaf kepada Wawa Wahyudi, namun emosi pelaku tak kunjung reda.

Wawa Wahyudi melayangkan pukulan ke bagian pelipis sehingga korban terjatuh dan mengalami kejang-kejang.

Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, berangkat dari adanya rekaman video yang viral tersebut, polisi kemudian melakukan penyelidikan dan mengidentifikasi siapa korban dan siapa pelaku.

"Setelah kami identifikasi pelaku sempat melarikan diri ke Cianjur. Kemudian kami tim Satreskrim Polres Cimahi bergerak ke arah Cianjur," kata Aldi di Mapolres Cimahi, dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Polisi Buru Pria yang Hajar Pemotor hingga Kejang-kejang setelah Bersenggolan di Jalan

Sosok Wawa Wahyudi

Sejak peristiwa itu viral, warganet meguliti sosok Wawa Wahyudi.

Di akun media sosial Facebooknya, Wawa Wahyudi kerap menampilkan aktivitasnya sebagai anggota sebuah ormas bernama Gibas.

Dia juga beberapa kali menampilkan video dan foto aktivitasnya di partai politik, yakni partai Hanura

Selain itu, dalam beberapa kesempatan dia mengaku sebagai relawan Sahabat Ganjar

Bahkan, dia menjabat sebagai Ketua DPC Sahabat Ganjar Cimahi

Bahkan, dia menawarkan tiket mudik gratis dari Ganjar Pranowo kepada warga yang hendak mudik

"Haii Semua,, ayoo siapa yg mau Mudik nihh,, Kami dari Team Relawan Sahabat Ganjar, ngadain tiket Mudik Gratis,, dengan Rute Bandung Jawa Tengah dan Bandung Jawa Timur,, Bagi siapa saja yg mau mudik ke jateng ataw jatim,, bisa hubungi kita yaa,, secepat nya,, Kuota Terbatas yaa,, siapa cepat dia Dapat," tulisnya dilansir Warta Kota dari statusnya di Facebook.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com