Pamer Harta
Inspektur DKI Jakarta Lama Periksa Massdes Arouffy yang Pamer Harta: Masih Berproses, Tunggu saja
Inspektur DKI Jakarta Syaefuoh Hidayat menyatakan butuh waktu memeriksa pejabat Dishub Massdes Arouffy yang istrinya pamer harta.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Inspektur DKI Jakarta, Syaefuloh Hidayat mengaku belum ada progres terkait pemeriksaan pejabat Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta yang flexing harta kekayaan di media sosial.
Diketahui, pejabat dimaksud bernama Massdes Arouffy yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta.
"Masih berproses (pemeriksaannya), mohon tunggu saja," ujar Syaefuloh melalui pesan singkat WhatsApp, Minggu (2/4/2023).
Sebelumnya, Inspektur Pembantu II Inspektorat DKI Jakarta, Deden Bahtiar membenarkan bahwa pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap Massdes.
"Hasil dari klarifikasi yang bersangkutan nanti akan kami laporkan kepada Pak Pj Gubernur Heru," ujar Deden saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (31/3/2023).
Deden pun belum dapat memastikan kebenaran informasi dari media sosial tersebut.
Oleh karena itu pihaknya akan meminta Massdes untuk klarifikasi terlebih dahulu.
Ia juga mengaku belum mengetahui keaslian barang-barang yang dipamerkan oleh Massdes bersama dengan anggota keluarganya.
Baca juga: Fraksi NasDem DKI Sesalkan Petinggi Dishub Pamer Harta di Sosmed: Gaji ASN itu dari Keringat Rakyat
Deden menginformasikan bahwa yang dipanggil saat ini hanyalah Massdes seorang (belum bersama istri dan anak perempuan yang ikut flexing).
"Sementara masih yang bersangkutan ya. Kami akan kembangkan sesuai dengan perkembangannya. Kalau semisal dirasa perlu, ya kami hadirkan pihak yang lain," ucap Deden.
Deden memastikan pihaknya tetap objektif dalam melakukan pemeriksaan terhadap kasus flexing Massdes bersama dengan anggota keluarganya.
Baca juga: Pejabat Dishub DKI Jakarta Pamer Harta Kekayaan, Wibi Andriano: Tanggung Sendiri Akibatnya
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menanggapi adanya pejabat Dinas Perhubungan (Dishub) yang flexing atau pamer kekayaan di media sosial.
Heru mengatakan bahwa hal tersebut merupakan tanggung jawab masing-masing pribadi tiap individu.
"Ya itu tanggung jawab masing-masing," ujar Heru saat ditemui di Stasiun LRT Dukuh Atas, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023).
Kemudian, Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo memastikan pejabat tersebut bakal diperiksa Inspektorat DKI Jakarta buntut perbuatan sang anak dan istri yang pamer barang bermerek di media sosial.
Syafrin mengatakan, Inspektorat telah menggagendakan pemanggilan Kepala Bidang Pengendalian dan Operasi Dishub DKI Jakarta, Massdes Arouffy (pejabat yang flexing) terkait hal tersebut pada Jumat (31/3/2023) siang.
Hingga saat ini, Syafrin mengaku belum bertemu dengan Massdes untuk mengklarifikasi hal tersebut.
“Tentu untuk hal ini telah kami laporkan dan saat ini akan dilakukan pemeriksaan oleh unsur pengawasan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (Inspektorat) dan unsur pembina kepegawaian,” kata Syafrin kepada wartawan di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jumat (31/3/2023).
Meski demikian, Syafrin belum bisa memastikan apakah Massdes bakal dinon-aktifkan terkait memamerkan gaya hidupnya tersebut atau tidak.
Ia menyerahkan hal itu kepada pihak yang memiliki kewenangan untuk menonaktifkan pegawai.
“Itu (non aktif) kami serahkan ke pemeriksaan jam 2 nanti siang,” pungkas Syafrin.
Sebelumya, istri dan anak dari Kepala Bidang Pengendalian dan Operasi Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Massdes Arouffy menjadi sasaran netizen karena memamerkan barang bermerk di media sosial. Hal itu terungkap dari postingan @PartaiSocmed di media sosial Twitter.
“Beliau adalah istri dari Massdes Arouffy yang menjabat sebagai Kabid Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta,” demikian postingan @PartaiSocmed yang dikutip Warta Kota, pada Jumat (31/3/2023).
Dalam postingan itu, admin juga menampilkan foto istri Massdes yang mengenakan tas branded Hermes. Foto itu dibuat kolase dengan tas Hermes yang ditaksir miliaran rupiah.
“Yang pada bilang tas pada gambar pertama di atas adalah KW (barang tiruan) jangan terkejut dengan harga tas Hermes Birkin Crocodile yang mencapai 105 ribu dollar alias Rp 1,5 miliar lebih. Satu tas ini bisa beli berapa rumahmu,” cuit pemilik akun.
Tidak hanya sang istri, tapi anak perempuan Massdes juga memamerkan tas merk Gucci yang dijual hingga 1.690 poundsterling atau setara Rp 31 juta lebih.
Bahkan sang anak juga foto sambil mengenakan tas merek Louis Vuitton senilai Rp 43.500.000.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Pamer Harta
Inspektur DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat
Massdes Arouffy
pejabat Dishub DKI Jakarta
Dishub DKI Jakarta
| Ormas Desak Heru Budi Hartono Tindak Tegas Pejabat Dinkes yang Sesumbar Gaji Rp 34 juta di Medsos |
|
|---|
| ASN Kerap Pamer Harta, Pemprov DKI Terbitkan Surat Edaran, Heru Budi Hartono: Imbauan Kemendagri |
|
|---|
| Pengamat Desak Dishub DKI Jakarta Berani Copot Pejabatnya yang Pamer Harta di Medsos |
|
|---|
| M Taufik Zoelkifli Curigai Kekayaan Pejabat Dishub DKI Jakarta yang Pamer Harta: Tas Istri Rp 1,5 M |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.