Viral Media Sosial

Alhamdulillah, Sabil Kini Dapat Pekerjaan Impian setelah Dipecat usai Sebut Maneh ke Ridwan Kamil

Sabil mendapatkan tawaran pekerjaan dari Anggota DPR RI, Dedi Mulyadi sebagai fotografer. 

Penulis: Feryanto Hadi | Editor: Feryanto Hadi
Tribun Jabar/Ahmad Imam Baehaq
M Sabil Fadhilah memberikan tanggapan setelah ia diperbolehkan mengajar kembali setelah dipecat pihak sekolah. 

"Kritik saja sebagai warga Jabar, di mana RK sedang berhadapan dunia pendidikan SMP Tasik, tapi pakaai jas warna kuning. Mempertanyakan sih lebih tepatnya sebagai gubenur, atau kader partai, atau pribadi," tuturnya.

Ia pun menyampaikan permohonan maaf kepada Ridwan Kamil atas komentarnya itu.

"Ya, minta maaf jika menyingung Kang Emil dan semoga dapodik (data pokok pendidikan) saya tidak dicabut," jelasnya.

Ridwan Kamil sudah sampaikan klarifikasi

Terkait pemecatan Sabil, Ridwan Kamil sebelumnya telah menyampaikan klarifikasi melalui akun media sosialnya.

Bahkan, Emil memasang foto berita berjudul "Ramah di Dunia Nyata, Kasar di Dunia Maya" untuk melengkapi tulisan klarifikasinya.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini seperti menyindir Muhammad Sabil Fadilah (34) atau Sabil, guru honorer SMK yang dipecat setelah menyebut 'maneh' ke Ridwan Kamil.

Dalam klarifikasinya, Emil mengatakan, sebagai seorang pemimpin maka harus siap dikritik, walaupun terkadang disampaikan secara kasar. 

Ridwan Kamil mencoba mencari alasan pembenar terhadap pemecatan Sabil tersebut oleh pengurus yayasan.

"Mungkin karena yang melakukan posting kasar adalah seorang Guru, yang postingannya mungkin dilihat/ditiru oleh murid-muridnya, maka pihak sekolah/yayasan untuk menjaga nama baik insitusi memberikan tindakan tegas sesuai peraturan sekolah yang bersangkutan," tulisa Ridan Kamil, kemarin.

Baca juga: Tujuan Ridwan Kamil Tercapai, Sabil Akhirnya Dibully, Dihujat Tak Berakhlak hingga Dipecat dari Guru

Berikut klarifikasi Ridwan Kamil melalui akun instagramnya.

KLARIFIKASI,

Menyikapi hadirnya berita bahwa ada guru SMK diberhentikan oleh yayasannya karena mengkritik saya, yang membuat saya juga kaget, dengan ini saya sampaikan klarifikasi:

1. Seorang pemimpin harus terbuka terhadap kritik walaupun kadang disampaikan secara kasar. Sudah ribuan kritik masuk, dan selalu saya respon dengan santai dan biasa saja. Kadang ditanggapi dengan memberikan penjelasan ilmiah, kadang dibalas dengan bercanda saja.

2. Mungkin karena yang melakukan posting kasar adalah seorang Guru, yang postingannya mungkin dilihat/ditiru oleh murid-muridnya, maka pihak sekolah/yayasan untuk menjaga nama baik insitusi memberikan tindakan tegas sesuai peraturan sekolah yang bersangkutan.

3. Karenanya setelah berita itu hadir, saya sudah mengontak sekolah/yayasan, agar yang bersangkutan untuk cukup dinasehati dan diingatkan saja, tidak perlu sampai diberhentikan.

4. Apapun itu, di era medsos tanpa sensor ini, Kewajiban kita para orangtua, guru dan pemimpin untuk terus saling nasehat-menasehati dalam kabaikan, kesabaran dan selalu bijak dalam bermedsos. Agar anak cucu kita bisa hidup dalam peradaban yang lebih mulia.

Demikian yang bisa saya sampaikan.

Hatur Nuhun.

Ridwan Kamil Ramah saat Cawagub

Waktu masih berstatus sebagai Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat, Ridwan Kamil (Emil), tidak mempermasalahkan soal lelucon yang disampaikan Muhammad Sabil Fadilah (34).

Guru SMK honorer yang dipecat setelah menuliskan komentar dalam postingan instagram Ridwan Kamil, @ridwankamil itu pun tidak dipermasalahkan postingan Sabil yang menyindir perut Emil yang buncit.

Masa-masa indah itu terekam dalam postingan instagram Sabil, @sabilfadillah pada 3 Januari 2016 silam.

Dalam postingannya, Sabil yang mendukung Emil maju sebagai Cagub Jabar itu mengunggah tiga potret kedekatannya dengan Emil. 

Dalam potret pertama, Ridwan Kamil terlihat tengah berselfie dengan seorang perempuan bernama Sintya yang berseragam TV One. 

Baca juga: Tak Sudi Dipanggil Maneh, Ridwan Kamil Minta Sabil Menghormatinya sebagai Gubernur Jabar

Baca juga: Langkah Sri Mulyani Undang Guntur Romli dkk untuk Selesaikan Masalah di Kemenkeu Tuai Kritik

Kolase postingan Muhammad Sabil Fadilah (34) seorang guru SMK honorer asal Cirebon, Jawa Barat.
Kolase postingan Muhammad Sabil Fadilah (34) seorang guru SMK honorer asal Cirebon, Jawa Barat. (Instagram @sabilfadillah)

Dalam postingan tersebut, Emil terlihat memegangi perut ketika berpose. 

Sabil pun meledek Emil soal perutnya yang buncit. 

"Kunaon Kang Emil cepeangan wee peyut. Watir katingali buncit. (Kenapa Kang Emil pegangin perut aja? Khawatir keliatan buncit)," ledek Sabil

Dalam potret selanjutnya, Sabil bahkan membuat lelucon.

Dalam potret kedua, Sabil menggambarkan Ridwan Kamil yang duduk di atas kursi layaknya seorang raja. 

Baca juga: Kapolri Geram 5 Polisi Calo Penerimaan Bintara Polri Cuma Didemosi, Perintahkan Pecat Tidak Hormat

Baca juga: Ditanya Alasan Pencopotan Yani Wahyu Purwoko, Heru Budi: Emang Kenapa? Coba Tanya Sekda Aja

Sementara Sintya yang terlihat berjongkok dihadapan Emil digambarkannya sebagai budak.

"Kang Emil: Sintyaaa sini!!! Sintya: Hamba Tuanku (jalan ngesot)," tulis Sabil

Sementara itu, dalam potret ketiga, Sabil mengunggah potret dirinya berfoto bersama Emil. 

Keduanya terlihat berjabat tangan komando dengan senyum sumringah. 

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved