Tanah Longsor
Kisah Haru Nenek Yuli, Ditemukan Tewas Merangkul Cucunya di Bawah Timbunan Tanah yang Longsor
Dengan ditemukannya para korban maka dengan ini operasi pencarian secara resmi ditutup oleh tim SAR gabungan.
Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Feryanto Hadi
Laporan wartawan Wartakotalive.com, Cahya Nugraha
WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR- On Scene Commander (OSC) Basarnas Jakarta, Faber S menceritakan detik-detik penemuan nenek dan cucunya yang meninggal dalam keadaan berpelukan, Jumat (17/3/2023).
Mereka hilang pasca terjadinya longsor di kampung Sirna Sari RT 007 RW 004, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (15/3/2023).
M Yusuf bayi berusia 8 bulan bersama dengan neneknya, Yuli (65) berhasil ditemukan usai salat Jumat oleh tim SAR gabungan setelah pencarian memasuki hari ketiga
Keduanya ditemukan dalam keadaan berpelukan di dalam kamar
Diketahui, pada saat kejadian, Yuli sedang menidurkan cucunya
Baca juga: Buntut Tanah Longsor, Dede Mau Pindah dari Desa Sirna Sari Asal Difasilitasi Pemerintah
"Iya pada saat kita temukan menggunakan ekskavator, bayi tersebut dalam pelukan neneknya, bersamaan. Memang untuk rencana operasi kita, kita sudah mapping titik mana rumah korban ini," kata Faber.
Faber menambahkan sebelumnya pada Kamis sore (16/3/2023) ia beserta tim langsung lakukan mapping
"Sudah ketemu dua, satu sub area kita tentukan. Alhamdulillahh kita tandai itu dan benar korban di situ, berjarak 3 meter dari titik temuan pertama" ungkap Faber.
Dengan ditemukannya para korban maka dengan ini operasi pencarian secara resmi ditutup oleh tim SAR gabungan.
BNPB tanggung biaya hidup korban tanah longsor
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan menanggung korban tanah longsor di Kota Bogor selama status tanggap darurat.
Seperti diketahui, musibah tanah longsor menimpa warga Kampung Sirna Sari RT 007 RW 004, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat.
Hujan deras dengan intensitas tinggi membuat lima kepala keluarga (KK) di Kampung Sirna Kota Bogor terdampak musibah tanah longsor.
Total ada 17 jiwa, 11 berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat, dua meninggal dunia, sementara empat masih terus dilakukan upaya pencarian.
35 Desa di Kabupaten Bogor Dilanda Bencana Alam, Korban Terdampak Mencapai 449 Jiwa |
![]() |
---|
Detik-detik Tanah Longsor Timpa Pondok Pesantren di Megamendung Bogor Hingga Tewaskan Santri |
![]() |
---|
Detik-detik Longsor Menimpa Pondok Pesantren Al Barosi Megamendung Bogor, Satu Santri Tewas |
![]() |
---|
Sejumlah Rumah Rusak Akibat Pergerakan Tanah di Cikarang Pusat Bekasi |
![]() |
---|
Rumah Warga di Sawangan Depok Hancur Akibat Longsor, Ini Penampakannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.