Pria di Bekasi Rudapaksa Nenek 95 Tahun, Buru-buru Pakai Celana Dalam saat Tepergok Ponakan Korban

WARTAKOTALIVE.COM, Sukakarya -- Seorang perempuan lanjut usia berinisial MH (95) diduga jadi korban rudapaksa oleh pelaku berinisial M (75) di rumahnya, Desa Sukamurni, Kecamatan Sukakarya, Kabuaoten Bekasi, Minggu (5/3/2023) lalu.

Kejadian tersebut awalnya diketahui oleh keponakan korban bernama Rimah (55) saat ia hendak pulang dari sawah untuk mengambil nasi kering di rumah korban.

Saat dirinya mengetuk pintu rumah, terlihat pelaku tengah melakukan aksi cabul di rumah korban yang terbuat dari bilik bambu tersebut.

"Pas saya ketok pintunya, Masya Allah pak itu saudara saya mak gede saya ditunggangin telentang. Pas ada saya, langsung buyar pada bangun, yang lelaki itu sudah gak pakai celana dalam, cuma kaos mah dipake. Kalau yang perempuan mah sudah ditelanjangin," kata Rimah saat dikonfirmasi, Selasa (6/3/2023).

Baca juga: Pamit Urus Studi Banding, Bu Guru Panik saat Digrebek Suami Sedang Check-in bareng Selingkuhan

Rimah mengatakan korban MH memang tinggal sendiri di rumahnya tersebut.

Kesehariannya, korban hanya bisa terbaring di kasur lantaran faktor usia.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Gogo Galesung membenarkan peristiwa tersebut.

"Jadi gini, kejadiannya siang, terus keponakannya nemuin lah (di rumahnya), ngeliat ada orang laki-laki di rumah nenek, lagi nindihin si nenek ini. Lalu didobrak habis itu diomel-omelin lah," tutur Gogo.

Pihaknya saat ini masuh menunggu keterangan, baik dari korban maupun pelaku, untuk memastikan mengenai kronologis kasus dugaan rudapaksa yang menimpa MH.

Baca juga: Sosok Mira Mantan Pramugari Kini Jadi ODJG, Tinggal di Rumah Mewah Penuh Sampah, Pernah Dilecehkan

Kasus pencabulan kakek oleh dukun cabul

Di kasus lain, seorang dukun diduga mencabuli dua orang kakek.

Benar-benar keterlaluan apa yang dilakukan ND, seorang pria yang mengaku orang pintar atau dukun, warga Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.

Demi nafsu bejatnya dan motif ekonomi, ia mencabuli dua orang kakek, yakni SU (60) dan SA (61). Bukan itu saja, ND yang mengaku dukun pendatang rezeki, juga menipu kedua kakek tersebut sehingga kehilangan uang puluhan juta rupiah, dengan diiming-imingi mendapat keuntunga jika melakukan ritual tertentu.

ND yang mengaku sebagai orang pintar alias dukun tersebut, mengaku bisa menolong kedua kakek yang terlilit utang puluhan juta rupiah.