Pelecehan Seksual
Pria di Bekasi Rudapaksa Nenek 95 Tahun, Buru-buru Pakai Celana Dalam saat Tepergok Ponakan Korban
Saat dirinya mengetuk pintu rumah, terlihat pelaku tengah melakukan aksi cabul di rumah korban yang terbuat dari bilik bambu tersebut.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Feryanto Hadi
"Terus katanya setelah ikutin ritual, saya dapat transferan uang jutaan rupiah setiap bulannya," tutur SU saat dikonfirmasi, Kamis (13/10/2022).
Namun sebelum terwujud, ND meminta SU mengikuti ritual yang disyaratkan, di antaranya dengan cara menyucikan diri.
Baca juga: Setubuhi Tujuh Wanita, Dukun Cabul Jadi Buronan Polisi, Suami: Jidat Ditepuk Sekali Langsung Nurut
SU yang terlanjur percaya kemudian tidak bisa menolak saat diminta naik ke lantai tiga kediaman ND.
SU pun menurut saat diminta membuka seluruh pakaiannya. Lalu aksi pencabulan pun diduga dilakukan ND kepada SU.
"Itu kejadiannya pas bulan puasa (April, 2022) kemarin," kata SU.
Seperti SU, korban lainnya, SA pun seketika percaya pada perkataan ND meski baru pertama bertemu.
Dia percaya ND bisa memperlancar rezekinya.
Karena terlanjur percaya, pada awal pertemuan itu, SA pun langsung diajak ke lantai tiga kediaman ND.
Seperti halnya SU, SA pun diminta membuka seluruh pakaiannya dengan dalih menyucikan diri, SA lalu dicabuli.
Baca juga: Polsek Jatiuwung Tangkap Dukun Cabul yang Bisa Mengobati Pasien Covid-19
"Saya dua kali jadi korban. Pada malam pertama kali itu, sama beberapa minggu setelahnya," kata SA.
SA mengaku pertama kali dicabuli pada Juli 2021. Dia yang masih berharap rejekinya akan lancar setelah menjalani segala persyaratan, akhirnya sadar setahun kemudian.
Saat mengikuti beberapa kali prosesi ritual, dua kakek tersebut juga mengaku membayarkan sejumlah uang kepada pelaku dengan dalih sebagai syarat ritual.
"Total setahun saya jadi semacam muridnya, dari Juli 2021 ke 2022. Uang juga habis sekitar Rp 10 juta," tuturnya.
Baca juga: Pria Mengaku Dukun di Ponorogo, Jawa Timur, Ternyata Dukun Cabul
Dihubungi terpisah, kuasa hukum ND, Waman Gultom mengaku pihaknya sudah mendengar informasi soal rencana pelaporan kliennya.
Hanya saja, dia enggan menjelaskan karena pelaporan tidak jelas dilakukan atau tidak.
"Surat salinan laporannya belum kami terima dari kepolisian sehingga kami belum bisa memberikan tanggapan. Jika suratnya sudah kami terima, tentu kami akan melakukan upaya hukum atas apa yang dilaporkan," kata Waman. (abs)
Dugaan Pelecehan Seksual Rektor UNM Terhadap Dosen Perempuan Didalami Polisi, Lapor Balik |
![]() |
---|
Akui Pernah Rangkul dan Pegang Paha Siswi, Oknum Guru SMPN 13 Bekasi Klaim Bukan Pelecehan |
![]() |
---|
Berstatus ASN, Oknum Guru di SMPN 13 Bekasi yang Diduga Lakukan Pelecehan Akhirnya Diskors |
![]() |
---|
Diduga Lakukan Pelecehan kepada Siswi, Oknum Guru di SMPN 13 Bekasi Diskors dan Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Oknum Guru di SMPN 13 Diduga Lecehkan Murid, Wali Kota Bekasi Kerahkan Tim untuk Menyelidiki |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.