Penculikan Anak

Keluarga Ungkap Perubahan Fisik Malika saat Diselamatkan dari Penculik: Rambut Dipotong Asal-asalan

Ardia (20) menyebut, ada perubahan fisik yang dilihatnya saat berjumpa dengan Malika di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati. 

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Feryanto Hadi
Kolase Tribunnews.com/KompasTV
Suasana haru pun tampak ketika Malika dipertemukan dengan kedua orang tuanya. 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA PUSAT – Usai 28 hari pencarian, Malika (6) berhasil ditemukan polisi di dalam gerobak pelaku, di wilayah Ciledug, Tanggerang Selatan, Senin (2/1/2023) lalu. 

Kakak korban, Ardia (20) menyebut, ada perubahan fisik yang dilihatnya saat berjumpa dengan Malika di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati. 

Menurut Ardia, rambut adiknya itu tampak lebih pendek dari biasanya.

Rambutnya juga terlihat dipotong secara asal dan tak beraturan.

"Ada yang beda dari rambutnya. Saya sempat bilang juga 'kok rambutnya gini?', terus si Malika bilang, 'iya dipotong'," ujar Ardia saat ditemui di rukonya, Gunung Sahari, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Kamis (4/1/2023). 

Baca juga: VIDEO Selama Diculik, Kakak Kandung Malika Sempat Rindu

Ardia menyampaikan, rambut Malika agak panjang ke belakang. Sementara pada saat bertemu kembali, rambutnya sudah jauh lebih pendek.

"Jadi tu dia rambutnya agak panjang ke belakang, kalau rambutnya enggak dipotong sama kaya rambut belakang," kata Ardia.

Sementara itu, perubahan lain yang dilihatnya adalah Malika yang mengenakan kerudung.

Ardia tak tahu mengapa adiknya itu bisa tiba-tiba memakai kerudung. Apakah untuk menutupi atau tidak. 

"Saat ditemukan, dia pakai kerudung," tandasnya. 

Baca juga: Malika Korban Penculikan di Sawah Besar Tinggal di Ruko Kecil, Sering Mandi di Sterofoam Berlumut

Penculik Ancam Malika

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, bocah korban penculikan berusia 6 tahun, Malika, ternyata sempat mendapat tekanan dari pelaku, Iwan Sumarno (42).

Tekanan itu berupa korban diminta agar tetap berada di dalam gerobakm agar tidak ketahuan polisi.

"Dalam gerobak itu 'kamu nggak boleh keluar dari gerobak'. Gerobak itu kan tertutup," ujar Zulpan, dalam keterangannya, Rabu (4/1/2023).

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved