Pilpres 2024

Elite NasDem: Yang Main Politik Identitas Ahok, tapi Anies yang Dituduh, Aneh

Kata pria yang akrab disapa Gus Choi itu, justru Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok lah yang bermain politik identitas.

Editor: Yaspen Martinus
TRIBUNNEWS/AMRIYONO PRAKOSO
Ketua DPP Partai Nasdem Effendi Choirie menilai, Anies Baswedan tidak pernah bermain politik identitas saat Pilkada DKI Jakarta 2017. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ketua DPP Partai Nasdem Effendi Choirie menilai, Anies Baswedan tidak pernah bermain politik identitas saat Pilkada DKI Jakarta 2017.

Kata pria yang akrab disapa Gus Choi itu, justru Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok lah yang bermain politik identitas.

"Yang main politik identitas itu Ahok bukan Anies."

Baca juga: Bareskrim Periksa Empat Pejabat BPOM di Kasus Obat Sirop Penyebab Gangguan Ginjal Akut

"Ahok ngutip surat Al Maidah ayat 51, padahal non muslim," kata Effendi saat dikonfirmasi, Senin (14/11/2022).

Effendi menuturkan, pernyataan Ahok itu pun direaksi oleh pendukung Anies.

Dia bilang, bakal calon presiden yang diusungnya itu tidak pernah mengutip ayat agama.

Baca juga: Mau Jadi Caleg, Immanuel Ebenezer Berniat Mundur dari Jabatan Ketua Umum Ganjar Pranowo Mania

"Aksi Ahok itu kemudian direaksi oleh pendukung Anies."

"Anies enggak pernah ngutip ayat-ayat agama dalam kampanye. Biang keroknya Ahok, tapi Anies yang dituduh. Kok aneh," tuturnya.

Ferdinand Hutahaen: Tinggal Buka YouTube, Jangan Pura-pura Tidak Tahu

Anies Baswedan membantah dirinya intoleran, dan meminta bukti kepada pihak yang menudingnya seperti itu.

Menanggapi hal ini, mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaen meminta Anies Baswedan jujur pada diri sendiri.

"Saya justru malah tertawa ketika Anies Baswedan bertanya kalau saya pelaku politik identitas tunjukkan buktinya, kalau kita mau jujur kepada diri kita sendiri," kata Ferdinand dalam diskusi di Jakarta, Sabtu (12/11/2022).

Ferdinand pun mengungkit kemenangan Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta 2017.

Hal itu disebutnya menjadi salah satu bukti Anies sebagai sosok yang intoleran dan kerap memainkan politik identitas.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved