Sempat Pingsan, Kakek 79 Tahun Selamat dari Musibah Kebakaran yang Menimpa Rumahnya

Joni Corneles, kakek berusia 79 tahun berhasil selamat dari kebakaran yang menimpa rumahnya di Jalan Sunter Jaya VII A, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Warta Kota/M. Rifqi Ibnumasy
Joni Corneles mendapatkan perawatan medis usai berjuang menyelamatkan diri dari kobaran api saat kebakaran menimpa pemukiman padat penduduk di Jalan Sunter Jaya VII A, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (30/9/2022) sekira pukul 14.30 WIB. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANJUNG PRIOK - Nafas Joni Corneles (79) masih terengah-engah saat menceritakan tragedi kebakaran yang hampir merenggut nyawanya.

Kakek berusia 79 tahun tersebut beruntung dapat selamat dari kobaran api yang telah menghanguskan tempat tinggalnya.

Saat bercerita kepada Warta Kota, Joni hanya mengenakan celana pendek tanpa baju yang menutupi area pusar dan dadanya.

Menurut Joni, kaos yang ia kenakan terpaksa dibuang karena turut terbakar. Semua harta bendanya ludes, hanya menyisakan celana pendek yang dipakai.

Saat kobaran api melalap rumah kontrakannya, Joni seorang diri berada di lantai dua. Bahkan kakek yang memiliki kulit keriput tersebut harus merangkak agar dapat keluar dari kobaran api.

"Kejebak saya mau turun enggak bisa enggak bisa, saya merayap ke bawah. Baju saja sampai kebakar, jatuh dari atas," kata Joni di lokasi, Jumat (30/9/2022).

Joni mengaku sempat tak sadarkan diri setelah berhasil keluar dari rumahnya, beruntung warga sekitar dapat menyelamatkannya.

Baca juga: Soal Revitalisasi Halte di HI, Gilbert: Jakarta Perlu Membangun dengan Hati Bukan Ambisi Jadi Capres

Setelah siuman, Joni langsung mendapatkan perawatan dari tim medis Dinas Kesehatan DKI Jakarta yang ada di lokasi kebakaran.

Sebelumnya, kebakaran menimpa pemukiman padat penduduk di Jalan Sunter Jaya VII A, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (30/9/2022) sekira pukul 14.30 WIB.

Penghuni kontrakan, Joni mengaku tidak mengetahui sumber air yang menghanguskan tempat tinggalnya. Hanya saja, Joni menduga sumber api berasal dari percikan pembakaran sampah warga yang tidak dijaga.

Baca juga: Selain Beri Modal Senpi, Pecatan TNI Ini Pernah Ikut Merampok Emas di Pasar Kemis dan Cikupa

Kebakaran menimpa permukiman padat penduduk di Jalan Sunter Jaya VII A, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (30/9/2022) sekira pukul 14.30 WIB.
Kebakaran menimpa permukiman padat penduduk di Jalan Sunter Jaya VII A, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (30/9/2022) sekira pukul 14.30 WIB. (Warta Kota/M. Rifqi Ibnumasy)

"Asap mulai berhembus saya udah mulai enggak bisa bernapas jadi saya berteriak 'kebakaran, kebakaran tolong' enggak ada yang dengar, orang pada kerja semua," kata Joni di lokasi.

"Apinya nyamberin jemuran, ibu kan sebelum kerja dia jemur dulu pakaian, belum kering. Saya mau ambil handuk karena saya mau mandi. Saya baru pulang dari atm, listrik saya matiin," sambungnya.

Menurut Joni, lokasi terjadinya kebakaran merupakan dua unit kontrakan yang ia dan tetangganya tinggali. Namun saat kejadian kebakaran tersebut berlangsung, Joni sedang sendirian di kontrakan.

"Enggak ada orang, cuma saya sendiri. Kalau saya baru masuk, baru dari atm ambil gaji dulu. Lalu pas keluar rumah listrik mati, takut korslet. Saya enggak tahu apakah dari sini atau dari sebelah," pungkasnya. (m38)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved