Tawuran
Penyebab Seringnya Tawuran di Manggarai Karena Banyak Pemuda Menganggur, Camat Akan Carikan Kerja
Penyebab tawuran di Manggarai karena banyaknya pemuda pengangguran di sana, karenanya Camat Tebet akan mencarikan pekerjaan bagi mereka.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Penyebab seringnya aksi tawuran yang terjadi di kolong jembatan Manggarai, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan dikarenakan banyaknya pemuda yang tidak memiliki pekerjaan alias pengangguran di sana.
Sehingga mereka memiliki banyak waktu untuk nongkrong, mabuk-mabukan hingga akhirnya tawuran.
Camat Tebet Dyan Erlangga menjelaskan, pihaknya memiliki program mencarikan pekerjaan untuk pemuda pengangguran di wilayahnya khususnya untuk pemuda Manggarai.
Hal itu guna mencegah agar tawuran tak terjadi lagi di sana.
Program ini, kata Dyan dilakukan dengan bekerjasama bersama perusahaan swasta untuk membuka lowongan pekerjaan bagi warganya.
"Jadi saya sudah dapat tiga slot lowongan kerja dari pihak swasta, ada beberapa nama pemuda (Manggarai dan Tebet) yang akan diseleksi untuk bekerja," kata Dyan Selasa (20/9/2022).
Baca juga: Polsek Jatinegara Kenakan Pasal Hukuman Penjara 12 Tahun pada Dua Remaja Pelaku Tawuran
Menurutnya sebelum menyebar informasi adanya lowongan pekerjaan, pihaknya bertanya terlebih dahulu ke pihak swasta yang membuka lowongan pekerjaan.
Setelah memastikan adanya slot kebutuhan tenaga kerja, pihaknya langsung mengumumkan ke warga.
Pekerjaan yang diberikan kata dia, diantaranya menjadi barista, koki atau juru masak serta pramusaji atau pelayan di restauran.
Baca juga: Tidak Biasa, Seekor Buaya Ikut Terlibat Aksi Tawuran Antarpemuda di Duren Sawit
Menurutnya, saat ini baru ada lowongan tiga kategori itu saja dan pihaknya berharap para pemuda ini serius menjalani tahap seleksi.
Apalagi pekerjaan yang dijalaninya itu nanti tidak perlu skil atau kemampuan khusus dan pastinya akan mendapat pelatihan.
"Kalau barista juga kan itu hanya perlu dilatih tidak terlalu lama terus mereka bisa jadi pekerja dulu," tegasnya.
Baca juga: Polresta Bogor Kota Tetapkan Enam Orang Tersangka Pelaku Tawuran Remaja dari Dua Geng
Dyan mengaku tidak mudah meyakinkan perusahaan swasta terhadap pemuda Manggarai yang ingin bekerja.
Sebab, aksi tawuran yang sering terjadi di sana membuat tanda tanya besar perusahaan terkait prilaku warga Manggarai.
Karenanya Dyan mengaku menjadi jaminan bagi perusahaan swasta terkait sikap dan perilaku para pekerja yang disalurkannya.
Sebagai Camat, dirinya ingin berikan kesempatan untuk para pemuda Manggarai agar memiliki pekerjaan tetap.
Baca juga: Polresta Bogor Kota Telah Menangkap 15 Orang Terlibat dalam Aksi Tawuran yang Menewaskan Satu Orang
"Kalau enggak gitu, ya kasian juga mereka tidak berkembang, pasti akan ada evaluasi lebih kurang, paling tidak kita akan berproses terus," jelasnya.
Ia berharap anak-anak muda yang disalurkan untuk bekerja bisa tanggungjawab dan menjaga nama baiknya.
Sehingga, perusahaan swasta lain akan lebih terbuka lagi menerima anak muda yang menganggur dari wilayah Manggarai.
"Kalau ada penyimpangan kita akan lihat, penyimpangannya ada di mana, intinya satu kita kasih kesempatan pada mereka," jelasnya.
Sebelumnya, puluhan warga Kelurahan Manggarai mengadakan pertemuan di kantor kelurahan untuk mencari solusi atas aksi tawuran yang sering terjadi di kolong jembatan Manggarai, Senin (19/9/2022).
Baca juga: Tawuran di Underpass Manggarai Terjadi Akibat Saling Tantang Lewat Sosial Media
Sejumlah warga menyampaikan keluh kesahnya dan meminta agar aparat kepolisian segera menindak serta menangkap pelaku terutama provokatornya.
Wakapolres Metro Jakarta Selatan, AKBP Harun mengatakan, hampir semua warga Manggarai yang hadir ingin lingkungannya damai dan tenang.
"Semua bersepakat situasi damai dan tenang ini jadi tanggungjawab bersama, semua bergerak bersama mencegah tawuran," tegasnya.
Kemudian, pihaknya akan membentuk tim komunitas anti tawuran di wilayah Manggarai supaya tidak ada lagi aksi bentrokan pemuda.
Selain itu, pihaknya juga akan segera memperbaiki dan menambah jumlah CCTV di sekitar lokasi demi menindak pelaku tawuran.
"Kita juga akan pasang spanduk yang menandakan, bahwa pelaku tawuran akan kita tindak tegas," tuturnya.(m26)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Camat-Tebet-Dyan-akan-carikan-pekerjaan-bagi-pemuda-Manggarai.jpg)