Anggaran Formula E DKI Membengkak, Pengamat Kebijakan Publik Minta KPK dan BPK Bertanggung Jawab

Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahadiansyah tanggapi soal anggaran Formula E DKI Jakarta yang membengkak.

Editor: PanjiBaskhara
Wartakotalive/Yolanda Putri
Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahadiansyah tanggapi soal anggaran Formula E DKI Jakarta yang membengkak. Foto: Suasana pengerjaan sirkuit Formula E di Kawasan Ancol, Jakarta Utara, Rabu (23/2/2022) 

"Katanya dari sementara, sekarang jadi permanen. Kalau misalnya permanen bagaimana itu? Jadi publik sendiri masih menyoroti, melihat persoalan ini maunya segera selesai."

"Kalau misal ada penambahan-penambahan terus nanti berapa lagi? Jadi harus ada pertanggungjawaban publik" beber Trubus.

Trubus menyayangkan proses penyelidikan kasus dugaan korupsi Formula E yang digarap oleh KPK terlalu lama sehingga publik pun bertanya-tanya.

"Publik bertanya-tanya kenapa lama sekali? Ada apa? KPK harus memberikan kepastian supaya masyarakat tenang, enggak bingung."

"Masalahnya kan belum ada penjelasan dari KPK, berapa orang yang sudah dipanggil, dan hasil penyelidikannya seperti apa."

"Harusnya ada laporan progress report-nya. Jadi saya mendorong KPK untuk mempercepat penyelidikan itu," ujar Trubus.

(Wartakotalive.com/CC)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved