Berita Jakarta
Prasetyo Edi Kembali Singgung Formula E, Sebut Rp 560 M Lari ke Luar Negeri, Dinikmati Orang Asing
Menurut Prasetio Edy anggaran sebesar itu berpotensi hanya akan digunakan untuk satu kali penyelenggaraan Formula E di Jakarta.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Feryanto Hadi
Karena itu, duit tersebut hakekatnya harus bisa dinikmati kembali oleh masyarakat.
“Tentu masih ada beberapa kecemasan terkait pelaksanaan Formula E, tapi kami berharap kecemasan-kecemasan ini tidak akan terjadi. Formula E ini akan dilaksanakan sebentar lagi, waktu sudah mepet,” ujarnya.
Seperti diketahui, Jakpro telah mengumumkan PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama (JKMP), Tbk sebagai pemenang tender lintasan Formula E. Sebelumnya, lelang tender ini sempat gagal karena persoalan administrasi.
Proses pelaksanaan tender hingga terpilih pemenang ini, telah melalui beberapa tahapan dan seleksi pengadaan yang dilaksanakan secara transparan. Masyarakat dapat mengaksesnya melalui website e-procurement perseroan yang telah memenuhi prinsip Pengadaan Barang/Jasa.
Anggota Fraksi PSI DKI Anggara Wicitra konsisten mengkritisi ajang Formula E. (Tribunnews.com)
Alasan tender ini dipegang PT JKMP, karena mereka lulus berbagai kriteria penilaian yang telah ditetapkan dan hasil klarifikasi bersama dengan tim konsultan pelaksana, tim adhoc procurement perseroan, serta tim Formula E.
Harapannya lintasan yang dibangun sesuai dengan standar kualitas terbaik dan ketepatan waktu dalam pelaksanaan pembangunan sirkuit balapan Jakarta E-Prix 2022.
Vice Managing Director Organizing Committee (OC) Jakarta EPrix 2022 Gunung Kartiko, optimistis PT JKMP mampu menunaikan tugasnya dengan baik. Hal ini berdasarkan pada rekam jejak JKMP di bidang konstruksi dan peralatan yang dimiliki.
“Mereka memiliki banyak peralatan yang mumpuni dan tenaga ahli yang telah bertahun-tahun berkecimpung di bidang konstruksi,” kata Gunung berdasarkan keterangannya.
Baca juga: Saad Muafi Diperiksa soal Kasus Korupsi BOP, Helmi Felis: Teriak Sok NKRI dan Pancasila, Ternyata
Gunung mengatakan, perusahaan tersebut telah mendapatkan kecukupan dan pemenuhan penilaian terbaik, di antara penyedia lainnya melalui proses evaluasi dan klarifikasi.
Pengalaman dalam membangun infrastruktur, termasuk jalan layang dan jalan tol, kemampuan proyek, serta akuntabilitas dalam bekerja telah banyak dibuktikan oleh pemenang terpilih ini.
--