Info Pemprov Jateng

1.632 Orang Dapat Pelatihan dan Modal Usaha dari Zakat ASN Pemprov Jateng

Sebanyak 1632 orang dapat Pelatihan dan Modal Usaha dari Zakat ASN Pemprov Jateng.

Editor: Lucky Oktaviano
Istimewa
Salah seorang difabel sedang membuat kerajinan batik di Boyolali, Jawa Tengah. Kelompok difabel ini termasuk dalam kelompok usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera yang mendapat bantuan pelatihan dan modal usaha dari zakat ASN Pemprov Jateng. 

“UPPKS beranggotakan 30 ibu-ibu di desa ini. Selama ini membuka usaha karak, makanan berbahan baku beras. Setelah mendapat bantuan dari Baznas usaha kami semakin berkembang, karena kami bisa membeli peralatan produksi, menambah bahan baku hingga packaging,” jelasnya.

Karak produksinya, selain di sejumlah daerah di Jawa Tengah juga terjual di Surabaya, Jakarta, bahkan sampai Lampung.

“Sudah sampai di Jakarta, Surabaya, dan Lampung. Selain juga di daerah-daerah Jawa Tengah,” tambah Sumiyati.

Baca juga: Ganjar Pranowo Kunjungi SDN Purwotengah, Tapak Tilas ke Sekolah Bung Karno

Sementara itu, Ketua Peternak Bebek Boyolali, Muhtasun mengaku kelompoknya terdiri dari 10 peternak dan menerima bantuan Rp 50 juta dari Baznas Jawa Tengah untuk modal usaha. 

Bantuan tersebut mampu memberikan angin segar bagi peternak, yang sempat redup akibat pandemi Covid-19.

“Bantuan itu kita bagi untuk 10 peternak, untuk modal usaha. Alhamdulillah, bantuan itu bisa menambah kuota bebek bagi peternak sampai 50 persen lebih. Misalnya yang awlanya punya bebek 100 ekor bisa jadi 200 ekor, yang 400 ekor jadi 600 ekor, atau ada juga yang 1000 ekor bisa nambah jadi 1500 ekor. Ya, sempat terkendala pandemi, jadi bersemangat Kembali,” tandasnya. (*)

Baca juga: Ganjar Sebut Mungkin Dirinya Salah, Tak Masalah Bantuannya Ditolak Fajar Kader PDI P Kebumen

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved