Virus Corona Jabodetabek
Mikro Lockdown di Cilangkap Diperpanjang Atau Tidak Tunggu Hasil Evaluasi, 7 Warga Sudah Sembuh
Ketua RW 03 Cilangkap Rosadi mengatakan micro lockdown dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Penulis: Junianto Hamonangan |
Mereka Lantas ingin mengetahui apakah terpapar Covid-19 atau tidak.
"Hasil dari tes tersebut ternyata ada satu orang positif Covid-19."
"Kemudian dikembangkan dan pemeriksaannya, ternyata ditemukan 16 orang lagi," kata Erwin, Kamis (20/5/2021).
Baca juga: Jaga Muruah Persidangan, Hakim Minta Rizieq Shihab Copot Syal Bergambar Bendera Palestina
Erwin menambahkan, pemeriksaan serupa kembali dilanjutkan untuk memastikan penyebaran Covid-19 di lokasi tersebut sudah seperti apa, dan ternyata jumlahnya semakin bertambah.
“Selanjutnya dikembangkan lagi dan hasilnya menjadi 51 orang yang positif Covid-19,” jelas Erwin.
Camat Cipayung Fajar Eko Satrio mengatakan, 51 warga Kelurahan Cilangkap yang terpapar Covid-19 usai libur Lebaran itu, disinyalir akibat ada yang terpapar namun tidak memiliki gejala.
Baca juga: Minta Sekretaris Pribadi Juliari Batubara Jujur, Hakim: Jangan Sampai Saudara Tidak Bisa Pulang Lagi
“Kemungkinan ini dari silaturahmi saat Hari Raya Idul Fitri, lantaran adanya satu dua warga yang bergejala dan tidak diketahui,” ujar Fajar.
Untuk itu, ia mengatakan pihaknya terus melakukan pemeriksaan dengan metode 3T (tracing, testing, dan treatment), demi mencegah penyebaran Covid-19 di masyarakat.
"Petugas gabungan akan melakukan tracing dan skrining terhadap warga sekitar."
Baca juga: Pembunuh 4 Warga Desa Kalemago Poso Bernama Qatar dan Lima Kawannya, Anak Buah Ali Kalora
"Jika hasilnya ada yang reaktif akan langsung dilakukan tes PCR," ucapnya. (*)