Hari Raya Idul Fitri
Dites Acak, 4.123 Pemudik Dinyatakan Positif Covid-19
Terdapat 4.123 orang pemudik yang dinyatakan positif Covid-19, dari 6.742 pemudik yang dites secara random.
Om Swastiastu,
Namo Buddhaya,
Salam Kebajikan.
Yang saya hormati Bapak Wakil Presiden, para Menteri yang hadir;
Yang saya hormati para Gubernur, Wakil Gubernur, para Bupati, Wakil Bupati, para Wali Kota, Wakil Wali Kota beserta seluruh jajaran Forkopimda;
Bapak-Ibu hadirin yang berbahagia.
Saya ingin menyampaikan beberapa hal, utamanya mendekati Hari Raya Idul Fitri yang sebentar lagi akan datang, yaitu di pertengahan Bulan Mei.
Kenapa pertemuan sore hari ini kita adakan? Ada dua hal penting yang ingin saya sampaikan; yang berkaitan dengan Covid-19, yang kedua yang berkaitan dengan ekonomi. Saya ulang-ulang terus ini.
Kenapa Covid-19? Karena kita tahu perkembangan Covid-19 di India. Yang ini perlu saya ingatkan, karena kita juga menjelang masuk ke Hari Raya Idul Fitri.
India di bulan menuju ke Oktober, November, Desember menuju ke Januari, berhasil melandaikan kurvanya, dan bahkan saya ingat di Bulan Januari kita telepon pada Menteri Kesehatan India, kuncinya apa?
Beliau menyampaikan, kuncinya adalah micro lockdown. Sehingga kita adopsi di sini menjadi PPKM Skala Mikro.
Saat itu India berhasil menurunkan sampai ke 10 ribu kasus per hari, tetapi kita tahu hari-hari ini terjadi sebuah lonjakan yang sangat eksponensial di India, menjadi 350 ribu kasus aktif per hari.
Ini yang menjadi kehati-hatian kita semuanya. Hati-hati dengan perkembangan yang ada di India.
Dan juga tidak hanya di India, ada di Turki, kemudian ada di Brasil, dan beberapa di Uni Eropa.
Hati-hati, sekecil apapun kasus aktif yang ada di provinsi, di kabupaten, di kota yang Bapak Ibu pimpin, jangan kehilangan kewaspadaan.