Banjir Jakarta

Anies Baswedan Sebut Banjir di Jakarta Akibat Kiriman dari Bogor dan Depok

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, banjir yang melanda wilayah Jakarta, Sabtu (20/1/2021), ini karena kiriman dari Bogor.

TRIBUNNEWS/DANANG TRIATMOJO
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, banjir yang melanda wilayah Jakarta pada Sabtu (20/1/2021) ini bukan hanya karena hujan deras, tapi juga adanya kiriman dari Bogor dan Kota Depok, Jawa Barat. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, banjir yang melanda wilayah Jakarta, Sabtu (20/1/2021), ini bukan hanya karena hujan deras, tapi juga adanya kiriman dari Bogor dan Kota Depok, Jawa Barat.

Tercatat ada 1.380 pengungsi akibat banjir yang terjadi di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI ini sempat mengklaim, banjir di Jakarta bakal surut selama enam jam.

Namun, Anies memandang, upaya ini perlu didukung dengan debit air di kali dan sungai yang kembali normal.

“Kami targetkan enam jam (banjir surut) sesudah air di sungai kembali normal, atau enam jam sesudah hujannya berhenti," ujarnya.

"Nah yang terjadi adalah hujannya berhenti tapi aliran dari hulu masih jalan terus, sehingga di situlah menjadi kendala tersendiri,” kata Anies saat meninjau Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan, Sabtu (20/2/2021).

Anies menungkapkan, banjir di Jakarta akan lebih cepat surut apabila debit air di kali/sungai kembali normal dan hujan berhenti.

Baca juga: Jakarta Banjir Lagi, Anies Baswedan: Pastikan Warga Selamat, Jangan Sampai Ada Korban Jiwa

Baca juga: Banjir Setinggi 2 Meter Tenggelamkan 2 Perumahan di Kawasan Karang Tengah Hingga Putus Akses Jalan 

Baca juga: VIDEO Pangdam Jaya dan Kapolda Metro Tinjau Banjir di RW 04 Cipinang Melayu, 300 KK Dievakuais

Namun, bila keduanya tidak berjalan beriringan, tentu banjir di Jakarta akan semakin lama surut.

“Di catatan bahwa air kiriman dari kawasan hulu (Bogor) dan kawasan tengah (Depok) itu sekarang dalam perjalanan ke Jakarta. Dalam perjalanan ke Jakarta itu tentu akan berdampak pada kawasan-kawasan yang ada di sekitarnya,” ujar Anies.

Meski demikian, kata Anies, pihaknya tetap memprioritaskan warga dalam cuaca ekstrem seperti ini.

Anies memastikan segala kebutuhan mereka seperti pangan dan pelayanan kesehatan tetap disediakan pemerintah daerah.

Dalam kesempatan itu Anies juga bersyukur, kawasan utama Ibu Kota seperti Istana Kepresidenan, Kementerian, Lembaga dan sebagainya tidak terendam banjir atau tergenang air hujan.

Hal ini berbeda dibanding beberapa tahun lalu, banjir sempat menerjang daerah utama Jakarta.

“Hal itu dikarenakan sejak tadi malam dikendalikan dari Manggarai, di sini poskonya sehingga pengendalian pintu-pintu air berjalan dengan baik," ujarnya.

"Alhamdulillah dengan begitu, kawasan-kawasan utama yang terkait dengan protokol dan lain-lain terbebas dari genangan,” jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved