Pembunuhan

Update Pembunuhan Satu Keluarga di Rembang, Polisi Temukan Sidik Jari, Pelaku Lebih Dari Satu Orang?

Fakta demi fakta mulai terkuak pada kasus pembunuhan 4 orang sekeluarga seniman Rembang Anom Subekti. Terbaru ditemukan sidik jari pembunuh

KOMPAS.com/ARIA RUSTA YULI PRADANA
Kondisi Padepokan Seni Ongko Joyo milik seniman Rembang Anom Subakti. Anom beserta istri seorang anak dan seorang cucu ditemukan tewas dengan bekas penganiayaan. Sidik jari pembunuh kini telah ditemukan polisi. 

"Pak Bekti itu orangnya baik memberi nasehat, mernah-mernahke konco-konco dan orangnya fleksibel, sanggarnya bebas untuk latihan siapa saja, karawitan bebas, enggak bayar, disediakan gamelan pendopo, untuk kegiatan warga Rembang," terangnya.

Untuk menghormati jasa Anom Subekti, ia menyarankan agar masyarakat mendengarkan lagu Rembang Indah.

"Satu-satunya jalan ya kita putar lagunya Rembang Indah gitu, itu karya beliau yang nyata," ujarnya.

Setelah Gagal Tiga Kali, Akhirnya Ariza Dapat Mendonasikan Plasma Konvalesen

Perlu diketahui, seorang seniman bernama Anom Subekti, istrinya Tri Purwati, anaknya Alfitri Saidatina serta cucunya Galuh Lintang diduga menjadi korban pembunuhan.

Keempatnya tewas di kamar tidur pada Kamis (4/2/2021) dini hari di Padepokan Seni Ongko Joyo, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang Kota, Kabupaten Rembang.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fakta Terbaru Pembunuhan Satu Keluarga di Rembang, Pelaku Kemungkinan Lebih dari 1 Orang,

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved