Vaksinasi Covid19

Sebut Vaksin Sinovac Aman untuk Orang Usia Lanjut, Epidemiolog UI: Kalau Ada yang Larang Saya Lawan!

Pandu Riono mendukung penuh jika ada tenaga kesehatan usia lanjut yang ingin divaksin.

TRIBUNNEWS/LARASATI DYAH UTAMI
Epidemiolog Universitas Indonesia dr Pandu Riono pada webinar yang diselenggarakan ILUNI UI, Rabu (27/1/2021). 

Oleh karena itu, ia mendorong pemerintah untuk membuat rencana yang bagus secara matang dengan segera, agar bisa memonitoring penanganan pandemi secara baik.

“Jangan lagi kita mengulangi kesalahan seperti tahun lalu, ada fase denial, fase terlambat."

"Dan menurut saya ini harus ditangani langsung oleh Kementerian Kesehatan."

Baca juga: Punya Bukti Cukup, Polisi Tahan Ambroncius Nababan Hingga 15 Februari 2021

"Tidak lagi oleh satgas, komite, dan sebagainya, dan jangan lagi menggunakan konsep keseimbangan,” paparnya.

Dokter Pandu mengatakan, akar permasalahan saat ini adalah menangani pandemi.

Ia mengatakan tanpa menangani pandemi, jangan bermimpi Indonesia akan dapat memulihkan ekonomi.

Baca juga: Setelah Ditantang Komisi IV DPR, Menteri KP Akhirnya Setop Ekspor Benih Lobster untuk Sementara

Belajar dari tahun lalu, ia mengatakan dana yang digelontorkan pemerintah untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata terbukti tidak efektif.

Oleh karena itu, ia mengimbau pemerintah merangkul masyarakat dalam upaya penanggulangan pandemi.

“Masyarakat merupakan garda terdepan dalam menghadapi pandemi, bukan dokter, bukan nakes."

Baca juga: Sertijab Kapolri, Listyo Sebut Idham Azis Pemimpin, Sang Junior Dipuji Bertangan Dingin

"Kalau kita gagal di garda terdepan, terpaksa harus ditangani dokter dan nakes,” ulasnya.

Sementara, sejak program vaksinasi Covid-19 dimulai pada 13 Januari 2021, pemerintah sudah menyuntik 308.003 penduduk hingga Rabu (27/1/2021).

Dikutip dari laman kemkes.go.id, rencana sasaran vaksinasi Covid-19 di Indonesia adalah 181.554.465 penduduk yang berumur di atas 18 tahun.

Baca juga: Jadi Korban Rasisme, Natalius Pigai: Ada Remote Control Kalau Buzzer yang Melakukan

Hal ini untuk mencapai tujuan timbulnya kekebalan kelompok (herd immunity).

Karena ketersediaan jumlah vaksin Covid-19 bertahap, maka dilakukan penahapan sasaran vaksinasi.

Untuk tahap pertama, vaksinasi Covid-19 dilakukan terhadap Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK).

Baca juga: Karena Alasan Ini, Neta S Pane Pesimis Kapolri Baru Bisa Penuhi Janji-janjinya

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved