Berita Nasional
Lapas Gunungsindur Terapkan Penjagaan Ketat Jelang Bebasnya Abu Bakar Baasyir, Densus 88 Diterjunkan
Lapas Khusus II A Gunungsindur menerapkan pengamanan ekstra dan berkoordinasi dengan elemen lainnya.
Penulis: Yudistira Wanne | Editor: Feryanto Hadi
1. Dikawal Densus 88
Putra Abu Bakar Baasyir, Abdul Rochim mengatakan penjemputan Abu Bakar Baasyir di Lapas Gunung Sindur hanya akan dilakukan keluarga.
Pria yang karib disapa Iim itu memilih jalur darat dengan pengawalan tim kesehatan.
Sementara dari kepolisian, yakni Densus 88 Antiteror akan mengawal perjalanan rombongan Abu Bakar Ba'asyir sampai ke Ngruki.
"Dikawal oleh densus sampai ke rumah," jelas dia seperti dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (5/1/2021).
Namun dia belum mengetahui pukul berapa ayahnya diizinkan keluar dari lapas.
"Kita belum tahu berangkat (pulang) jam berapa, kita ikut prosedur di lapas nanti tentu ada administrasi," papar dia.
2. Tak ada penyambutan
Iim menegaskan tidak ada seremoni penyambutan di Ngruki.
Penyambutan hanya dilakukan internal keluarga dan pihak ponpes.
Bahkan pihak ponpes telah memasang spanduk pemberitahuan tidak diadakannya acara penyambutan. Hal ini dilakukan atas pertimbangan situasi pandemi Covid-19 yang melarang adanya kerumunan.
"Kita tidak ada acara apa-apa, karena saat ini masih pandemi Covid-19, kita tidak mau nanti jadi klaster," kata dia kepada TribunSolo.com, Senin (4/1/2020).
Terkait penerimaan tamu, Iim mengatakan akan membatasi.
"Mungkin kita akan batasi waktunya juga, tentu tidak sepanjang waktu beliau akan bisa menerima tamu, karena ini bentuk penjagaan kita lah," ucapnya.
3. Kondisi kesehatan Abu Bakar Baasyir
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/abu-bakar-baasyir-di-rscm_20180303_110930.jpg)