Edhy Prabowo Ditangkap KPK
Juga Tersangka, Staf Ahli Edhy Prabowo Ternyata Kader PDIP, Pernah Jadi Caleg tapi Gagal ke Senayan
Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah menyatakan, Andreu Misata adalah anggota partai yang pernah menjadi caleg DPR pada Pemilu 2019.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah menyatakan, Andreu Misata adalah anggota partai yang pernah menjadi caleg DPR pada Pemilu 2019.
Namun, usai pencalonan yang gagal itu, Andreu Misanta sudah tidak aktif lagi di partai.
"Saya mengetahui Saudara Andreu sudah menjadi staf ahli Menteri Eddy Prabowo yang Waketum Partai Gerindra, justru setelah ada kasus OTT KPK ini," kata Basarah kepada wartawan, Kamis (26/11/2020).
Baca juga: Dua Tersangka Kasus Suap Ekspor Benur Langsung Ditahan KPK Setelah Buron Tak Sampai 24 Jam
"Karena keberadaan Saudara Andreu sebagai staf ahli Menteri KKP adalah keputusan pribadi yang bersangkutan."
"Maka segala bentuk perilaku dan tindak tanduknya sama sekali tidak berkaitan dengan PDI Perjuangan," imbuhnya.
Wakil Ketua MPR itu menambahkan, jika terbukti Andreu terlibat dalam dugaan kasus korupsi di lingkungan KKP, maka partai akan memberikan sanksi yang tegas kepada yang bersangkutan.
Baca juga: Seminggu Lebih Hilang di Tembagapura Papua, DPR Minta Basarnas Bantu Cari Prada Hengky
"Tentu sanksi tegas akan diberikan," ucap Basarah.
Dua buronan kasus suap usaha budi daya benih lobster 2020, Andreu Pribadi Misata (APM) dan Amiril Mukminin (AM), telah menyerahkan diri ke KPK.
Keduanya menyerahkan diri secara kooperatif kepada penyidik KPK pada Kamis 25 November 2020 sekira pukul 12:00 WIB.
Baca juga: Besok Pemerintah Umumkan Pengurangan Libur Panjang Akhir Tahun untuk Tekan Penyebaran Covid-19
Andreu Pribadi Misata adalah staf khusus Menteri Kelautan dan Perikanan yang juga bertindak selaku Ketua Pelaksana Tim Uji Tuntas atau Due Diligence Perizinan Usaha Perikanan Budi Daya Lobster Kementerian KP.
Andreu ditunjuk jadi Staf Khusus Menteri KKP sejak Februari-Maret 2020.
Dia merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang gagal melenggang ke Senayan pada Pemilihan Umum 2019.
Baca juga: Susi Pudjiastuti: Biarkan Tuhan Budi Dayakan Lobster di Laut, Manusia Ambil Saat Sudah Besar
Dalam kontestasi Pemilu, Andreu maju sebagai calon anggota DPR dari Dapil VII Jawa Barat dengan nomor urut 10.
Andreu memegang peran penting dalam teknis ekspor benih lobster.
Dia berwenang melakukan penunjukan perusahaan jasa kargo yang akan memegang izin usaha budi daya benih lobster.
Baca juga: Survei SMRC: Cuma 43 Persen Masyarakat yang Suka Rizieq Shihab dan FPI