Omnibus Law
Mahasiswa Bergerak Trending, Demo Menentang UU Cipta Kerja Meluas, Namun Ada Bawa Bom Molotov
Mahasiswa bergerak menjadi trending hari ini. Mereka bergerak untuk menentang UU Cipta Kerja yang disahkan DPR. Ada aksi disusupi pembawa bom molotov
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Mahasiswa bergerak menjadi trending hari ini. Mereka bergerak untuk menentan UU Cipta Kerja yang disahkan DPR.
Trending hastag mahasiswa bergerak menujukkan bahwa aksi demo mahasiswa kini sudah meluas di sejumlah kota di Indonesia.
Di Kota Semarang, misalnya, aksi mahasiswa berhasil robohkan pagar gedung DPRD.
Di pihak lain ada mahasiswa terluka parah di Cikarang.
• Demo Tolak UU Cipta Kerja, Warga Tangerang Diimbau Hindari Jalan Protokol Lokasi Aksi Buruh
• Demonstrasi Tolak Pengesahan RUU Ciptaker di Cikarang Ricuh, Mahasiswa Bentrok dengan Aparat
Salah seorang akun menyebut anak teknik Universitas Pelita Bangsa Cikarang
Disusupi Oknum Pendemo
Manariknya, aksi mahasiswa mulai disusupi oknum pendemo.

Bahkan ada yang membawa bom molotov.
Salah seorang remaja, diduga pelajar, yang ketahuan membawa bom molotov berinisial BB, 16 tahun.
BB ditangkap saat akan ikut demo penolakan Omnibus UU Cipta Kerja di DPRD Sumsel, Rabu (7/10/2020).
• Relaksasi Pajak Masih dalam Mimpi, Ini Daftar Harga Mobil LCGC Oktober 2020 yang Masih Rp 100 Jutaan
Di badan BB polisi menemukan bom molotov. Sehingga pelaku ditangkap dan dibawa ke Mapolres Polrestabes Palembang.
Selain BB tiga orang pendemo lainnya juga ditangkap, yakni FR (16), PT (19) DD, (16).
Ketika ditemui di ruang piket Rekrim, BB mengakui dirinya yang membawa bom molotov itu.
"Bukan saya yang bikin bom molotov,
saya temukan bom itu di lokasi DPRD, lalu saya bawa.
• Casio Resmi Menjadi Pencatat Waktu Mitra Terbaru Suzuki AFF Cup
Nah saat ditangkap tadi botol beling itu ditemukan petugas di kantong jaket saya. Namun saya tidak tahu bahwa itu bom molotov," kata BB.