Kasus Aborsi Ilegal

Update: Ini Dia Kronologi Praktik Aborsi di Klinik Aborsi Ilegal Cempaka Putih, Ada 63 Adegan

Polisi menggelar 63 adegan rekontruksi klinik aborsi ilegal di Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Penulis: Desy Selviany |
Warta Kota
Tiga dari 10 tersangka aborsi ilegal dihadirkan dalam rekontruksi di Klinik Aborsi Ilegal, Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada Jumat (25/9/2020). 

Seluruh adegan tersebut diungkapkan AKBP Jean Kelvin Simanjuntak diperankan langsung oleh sepuluh orang tersangka, kecuali tersangka berinisial TN yang merupakan pacar dari RS.

Mereka akan melakukan reka ulang di lima lokasi terpisah.

Kelima lokasi tersebut antara lain, rumah RS, Kantor RS, kos-kosan kekasih RS yakni TN, lokasi pertemuan RS dan tenaga medis, dan klinik aborsi ilegal.

Namun dari lima TKP itu, seluruh adegan akan diperagakan di satu TKP saja yakni di klinik aborsi itu sendiri.

"Dari rekontruksi ini kami akan mencari fakta baru terkait kasus aborsi ilegal ini," jelas Kelvin.

Pelatih AC Milan Puas Loihat Performa Hakan Calhanoglu saat Tanding Melawan Bodo/Glimt

Jadi Tontonan Warga

Rekontruksi klinik aborsi ilegal di Jalan Percetakan Negara, Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat mengundang perhatian warga.

Anak-anak dan ibu-ibu berkumpul untuk menyaksikan rekontruksi di rumah bernomor enam itu.

Rekontruksi klinik aborsi ilegal curi perhatian ibu-ibu dan anak-anak di Jalan Percetakan 3, Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (25/9/2020)
Rekontruksi klinik aborsi ilegal curi perhatian ibu-ibu dan anak-anak di Jalan Percetakan 3, Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (25/9/2020) ((Desy Selviany))

Pantauan Wartakotalive.com, Jumat (25/9/2020) pukul 14.30 WIB rumah yang terletak dekat Stasiun Kramat itu dipenuhi oleh polisi dan awak media.

Polisi bersenjata laras panjang berdiri di depan pagar rumah untuk menjaga agar warga tidak masuk ke dalam rumah tersebut.

Romelu Lukaku Mengaku Betah Tinggal di Italia Meski Rasisme Masih Terjadi

Namun, para warga khususnya ibu-ibu dan anak-anak mencuri-curi menonton di antara sela-sela pagar.

Tidak jarang mereka kembali lagi berupaya mengintip rekontruksi tersebut.

Seorang ibu rumah tangga Yati juga tidak mau ketinggalan menyaksikan rekontruksi tersebut.

"Iya saya mau menyaksikan rekontruksi aborsi," kata wanita berusia 59 tahun itu.

Yati terlihat berkumpul di jalan bersama sekira enam orang ibu-ibu lainnya.

Sumber: WartaKota
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved