Pembunuhan
Polisi Bilang Tak Ada Orang Mencurigakan di Sekitar Lokasi Yodi Prabowo Tewas, Jangan Berandai-andai
Polda Metro Jaya menanggapi keterangan dua saksi yang melihat orang mencurigakan, terkait kematian editor Metro TV Yodi Prabowo (26).
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Polda Metro Jaya menanggapi keterangan dua saksi yang melihat orang mencurigakan, terkait kematian editor Metro TV Yodi Prabowo (26).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, pihaknya meminta semua pihak tidak berspekulasi sebelum penyidik memutuskan perkara tersebut.
"Tidak ada itu (orang mencurigakan). Jangan berandai-andai. Penyidik lebih tahu, Mas."
• Polisi Sudah Telusuri Rute Pulang dari Kantor Hingga TKP, Kasus Kematian Yodi Prabowo Masih Misteri
"Orang lewat pasti setiap orang dicurigai. Kan bisa saja orang lewat."
"Kamu kalau lewat sana juga dicurigai pembunuh juga? Enggak juga," kata Yusri kepada wartawan, Kamis (23/7/2020).
Dia mengatakan, penyidik memahami aspirasi masyarakat yang ingin kasus tersebut diungkap secepatnya.
• BREAKING NEWS: Satu Warga Karawaci Tangerang Tewas Saat Rumahnya Kebakaran
Namun demikian, ia meminta seluruh pihak untuk bersabar menunggu hasil penyidikan yang dilakukan oleh kepolisian.
"Penyidik pokoknya sudah tahu semua lah intinya. Kemarin kan sudah diperiksa. Jangan berandai dan digiring ke sana."
"Nanti kalau ada orang mau keluar mau kencing dicurigai juga."
• Megawati Bakal Lakukan Regenerasi Total pada 2024, Minta PDIP Jadi Partai Pelopor dan Obor
"Penyidik sudah tahu semua apa yang sudah terjadi," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, E dan S adalah saksi yang melihat keberadaan orang mencurigakan di sekitar lokasi.
Belakangan diketahui orang yang mencurigakan itu berinisial D, yang saat itu melintas di Jalan Inspeksi Kali Pesanggrahan pada Rabu (8/7/2020) sekitar pukul 02.00 WIB.
• Gugus Tugas Diubah Jadi Satgas Covid-19, Rahmat Effendi: Bekasi Sudah Lebih Dulu
Pada jam bersamaan, motor Yodi Prabowo ditemukan oleh petugas ronda terparkir di depan warung bensin eceran, tepat di seberang TKP penemuan mayat korban.
Jasad Yodi Prabowo ditemukan di semak-semak pinggir Tol JORR pada Jumat (10/7/2020) pagi, oleh sejumlah anak-anak yang sedang main layangan.
Jarak lokasi TKP penemuan jasad korban dengan saksi E dan S saat melihat D melintas di Jalan Inspeksi Kali Pesanggrahan, sekitar 1 kilometer.
• Api yang Bakar Rumah di Karawaci dan Tewaskan Satu Orang Padam Setelah 4 Unit Damkar Turun Tangan
E masih ingat cara jalan D saat melintas di depannya.
"Dibilang buru-buru sih enggak juga, tapi memang jalannya agak cepat," ujar dia.
Sementara, saksi S sempat menegur D yang sedang berjalan sambil memegang telepon dan meletakkan di telinga kirinya.
• Kebakaran yang Tewaskan Wanita di Tangerang Bersumber dari Api Lilin untuk Sembahyang
"Mau ke mana?" Tanya saksi S yang berjarak sekitar empat meter dari D.
"Ke sana, atas," jawab D seadanya.
Berdasarkan apa yang E dan S lihat di malam itu, keduanya telah diminta menjadi saksi oleh polisi.
Bakal Umumkan Hasil Penyelidikan
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan, pihaknya akan mengungkap hasil penyelidikan terbaru terkait misteri kematian Yodi Prabowo, dalam waktu dekat.
"Saya tidak ingin mengambil kesimpulan sekarang."
"Nanti dalam waktu dekat, satu dua hari ini saya akan umumkan hasil penyelidikan dari semua sisi."
"Supaya tidak mengulang fakta yang kita dapatkan," kata Tubagus kepada wartawan, Kamis (23/7/2020).
Namun, pihaknya enggan membocorkan terlebih dahulu hasil penyelidikan yang akan diungkap oleh kepolisian.
Dia hanya menyampaikan, kasus tersebut telah sedikit menemui titik terang.
"Mudah-mudahan (sudah ada titik terang). Artinya teman-teman media kan banyak sekali yang nanya ke kami."
"Dari yang TV sampai media online, kita menjelaskannya dalam waktu dekat ini. Kita akan sampaikan perkembangannya," jelasnya.
Ketika disinggung apakah pelaku pembunuhan Yodi Prabowo sudah tertangkap, Tubagus membantah.
Dia menyebutkan pihaknya akan membeberkan hasil penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian secara menyeluruh.
"Belum (tangkap pelaku). Nanti untuk Yodi dalam waktu dekat kita akan sampaikan keseluruhan hasil penyelidikan."
"Sekarang kan penyelidikannya sudah ditarik ke Polda Metro Jaya, tapi pelaksanannya tetap tim gabungan, tapi koordinatornya langsung ditarik ke Polda," paparnya.
Kronologi
Yodi Prabowo (26) ditemukan tidak bernyawa di pinggir jalan tol JORR Pesanggrahan, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan Jakarta Selatan.
Diduga, Yudi merupakan korban pembunuhan.
Kanit Reskrim Polsek Pesanggrahan Iptu Fajrul Choir mengatakan, jenazah Yodi ditemukan oleh tiga bocah yang tengah bermain layangan di sekitar lokasi, Jumat (10/7/2020) sekitar pukul 11.45 WIB.
• 8 Pegawai RSUD Kalideres Positif Covid-19, Gedung Disterilisasi Hingga 13 Juli 2020
"Tiga anak kecil yang bermain layangan di pinggir tol JOR melihat ada sesosok mayat laki-laki yang tergeletak."
"Mereka memberikan tahu salah satu warga sekitar," kata Fajrul lewat keterangan tertulis, Jumat (10/7/2020).
Bersama tiga bocah tersebut, warga itu pun memastikan langsung ke lokasi kejadian.
• Polisi Hentikan Kasus Dugaan Suap kepada Pejabat Kemendikbud, ICW: KPK Takut
Ternyata benar, ada sesosok mayat yang tengah dalam kondisi tengkurap.
"Setelah melihat kebenarannya, saksi menghubungi Polsek Pesanggrahan untuk ditindaklanjuti," jelasnya.
Dua hari sebelum penemuan jenazah Yudi, Fajrul mengatakan ada tiga warga yang memberikan sebuah motor Honda Beat berwarna putih ke Polsek Pesanggrahan.
• Mantan Komisaris BNI Pesimis Aset Hasil Korupsi Maria Pauline Lumowa Bisa Kembali ke Negara
Belakangan diketahui, motor tersebut ternyata milik Yudi.
Berdasarkan pengakuan ketiga warga itu, motor tersebut dibawa karena terparkir di salah satu warung bensin eceran di Jalan Ulujami Raya, Jakarta Selatan, sejak Rabu (8/7/2020) 02.00 WIB.
Namun, tidak ada pemilik yang mengakui motor tersebut.
• Menko PMK Minta Warga Harap Maklum Ventilator Buatan Indonesia Belum Serapi Produk Luar Negeri
"Warga melihat motor Honda Beat warna putih B 6750 WHC, di parkir di warung bensin, keadaan mesin sudah dingin."
"Mereka tidak melihat ada korban. Mereka pun menghubungi pihak Polsek Pesanggrahan Jakarta Selatan untuk membawa motor korban ke Polsek Pesanggrahan," paparnya.
Di TKP, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya dompet, KTP, NPWP, ATM Mandiri, motor Beat Warna Putih dan 3 STNK.
• Mantan Anak Buah SBY: Flu Burung Tak Ada Apa-apanya Dibandingkan Covid-19
Mereka juga menemukan uang Rp 40 ribu, helm, jaket, serta tas yang diduga milik korban.
Jenazah korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
Berdasarkan foto yang beredar di awak media, Yudo ditemukan meninggal dalam kondisi tengkurap di atas rumput.
• Dibanderol Rp 75 Ribu, Rapid Test Kit Buatan Indonesia Diklaim Lebih Unggul dari Barang Impor
Dalam foto itu, Yudi tampak masih mengenakan pakaian lengkap berupa jaket, celana jin, tas selempang hitam, sepatu, dan mengenakan helm berwarna hitam.
Terpisah, Presiden Direktur Metro TV Don Bosco membenarkan Yudi ditemukan meninggal dunia di pinggir Tol JORR, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Dia menyebut korban terakhir masuk kerja pada Hari Selasa lalu.
• Jokowi Ingatkan Kepala Daerah: Jangan Langsung Ujug-ujug Putuskan Masuk New Normal, Hati-hati
"Dia masuk kantor Senin dan Selasa. Mungkin kejadiannya setelah Yodi pulang dari kantor malam harinya," cetus Don Bosco kepada wartawan, Jumat (10/7/2020).
Ia mengatakan, perseroan telah meminta jenazah untuk dibawah ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi.
Ia mendesak polisi mengusut tuntas penyebab kematian salah satu karyawannya.
• Kasus Baru Covid-19 Melonjak Lagi, Partai Demokrat Salahkan Kebijakan New Normal
"Tim Metro TV membawa jenazah ke RS Polri Kramatjati untuk diautopsi, agar sebab-sebab kematiannya bisa diketahui."
"Kami minta pihak kepolisian mengusut tuntas siapa pelaku jika kematiannya disebabkan oleh pembunuhan, penganiayaan atau bentuk kekerasan lainnya," tuturnya. (Igman Ibrahim)