Berita Daerah
Mahasiswa Ciputra Butuh Waktu Satu Bulan Bikin Game Werewolf, Guys Tidak Butuh Internet Loh
Kedua mahasiswa itu adalah Ardian Kurniawan dan Marshal Ovierdo Kurniawan. Merek menciptakan game bernama game werewolf.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Generasi milenial berkreasi. Dua mahasiswa Teknik Informatika Universitas Ciputra menciptakan game yang diimplementasikan ke mobile.
Kedua mahasiswa itu adalah Ardian Kurniawan dan Marshal Ovierdo Kurniawan. Merek menciptakan game bernama game werewolf.
Untuk menciptakan game tersebut kedua pemuda itu membutuhkan waktu satu bulan.
• Masa PSBB Transisi, Terjadi Lonjakan Jumlah Penumpang di Stasiun Bekasi
• Dua Terdakwa Kasus Novel Baswedan Dituntut 1 Tahun Bui, BW: Kita Seolah Tengah Memuliakan Kedunguan
• Setelah Selesai Bertugas Atasi Demo, Personel Garda Nasional AS Positif Tertular Virus Corona
• KPU Kota Tangsel Sebut Aturan Pembatasan Kampanye Akbar Masih Dalam Uji Materi Publik
Hebatnya lagi memainkan game tersebut tak membutuhkan sambungan internet.
"Sengaja kami buat game ini dimasa pandemi agar orangtua dan anak bisa lebih dekat, akhirnya kami membuat suatu boardgame werewolf ini," ungkap Ardian, Kamis (11/6/2020).
"Karena tidak bisa dipungkiri meski sedang pandemi orang-orang masih sibuk masing-masing," imbuhnya.
Menurut Ardian, pengguna hanya perlu menggunakan satu handphone untuk dapat memainkan game ini hingga 8 orang dan user dapat memasukkan foto profile pada setiap pemain.
Kelebihan game werewolf ini tidak perlu menggunakan internet sehingga tidak perlu mengeluarkan kuota tambahan untuk bermain game.
"Dengan game ini orang dapat mengusir kebosanan dengan bermain bersama keluarga tanpa boros kuota, apalagi sekarang apa-apa harus online jadi harus bijak menggunakan kuota," terangnya.
Sementara itu, Dosen Informatika Fakultas Teknologi Informasi UC, Mychael Maoeretz Engel, S.Kom., M.Cs. mengungkapkan rasa bangga atas Inovasi yang diciptakan oleh anak didiknya.
"Sebenarnya Werewolf Game ini biasanya dilakukan oleh sekumpulan orang di dalam suatu ruangan dan dimainkan secara langsung. Tentu mentransformasikannya kedalam digital tidaklah mudah, ditambah lagi peraturan yang sangat kompleks di dalam permainan tersebut membuat tantangan tersendiri namun Ardian Kurniawan & Marshal Ovierdo Kurniawan berhasil menciptakannya," kata Mychael.
Menanggapi inovasi game tersebut, Herman (28) warga Kota Surabaya mengaku senang jika game werewolf offline itu dapat dimainkan bersama keluarga.
• Novel Baswedan Geram Penyiram Matanya Hanya Dituntut Pidana 1 Tahun Penjara, Sangat Keterlaluan
• Penyerang Persita Tangerang Riky Kayame Siap Raih Sarjana
• Dua Terdakwa Dituntut 1 Tahun Penjara, Novel Baswedan: Kebobrokan yang Dipertontonkan dengan Vulgar
• Jangan Lewatkan, Voucher Diskon Kanal Khusus Bangga Buatan Indonesia di e-Commerce Lazada
"Saya sering bermain game werewolf saat senggang, kebanyakan game werewolf iharus online, padahal harga kuota sekarang mahal," kata Herman.
Ia berharap dapat segera mendownload di PlayStore dan AppStore untuk memainkan game tersebut bersama keluarga. Dia juga mengaku game tersebut bisa untuk mengusir kebosanan selama pandemi belum reda.
Berita ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dua Mahasiswa UC Surabaya Ciptakan Game Keluarga tanpa Internet untuk Mengoperasika Penulis: Zainal Arif