Virus Corona Jabodetabek

Pemukiman Pemulung di Tangerang Dapat Bansos Paket Sembako dari Kemensos

Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan sosial sembako kepada warga dengan ekonomi bawah dan kelompok rentan yang terdampak Covid-19

Warta Kota/Andika Panduwinata
Pemukiman Pemulung di Tangerang Dapat Bansos Paket Sembako dari Kemensos 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Andika Panduwinata

WARTAKOTALIVE.COM, KOSAMBI - Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan sosial (bansos) sembako kepada warga dengan ekonomi bawah dan kelompok rentan yang terdampak Covid-19.

“Hari ini, kami menyalurkan bansos sembako dari Kemensos di Kelurahan Salembaran Jaya, Kecamatan Kosambi,Kabupaten Tangerang, " ujar Grace Batubara, Penasehat Dharma Wanita Kemensos, Kamis (14/5/2020).

Bansos sembako, kata Grace, yang disalurkan kepada warga yang belum tercatat oleh pemerintah daerah (Pemda) maupun belum masuk di Kemensos melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Pemukiman Pemulung di Tangerang Dapat Bansos Paket Sembako dari Kemensos
Pemukiman Pemulung di Tangerang Dapat Bansos Paket Sembako dari Kemensos (Warta Kota/Andika Panduwinata)

Di RW 14, Kelurahan Salembaran Jaya, Kecamatan Kosambi telah disalurkan paket bansos sembako untuk 471 Kepala Keluarga (KK). Dengan rincian RT 001 sebanyak 56, RT 002 sebanyak 89, RT 003 berjumlah 135, serta RT 004 yakni 92 KK.

"Penyaluran bansos sembako untuk lingkungan RT di RW 14 sebanyak 372 paket. Ada tambahan 99 untuk HKBP Salembaran Jaya, serta 100 paket untuk komunitas pemulung, sehingga total sebanyak 571 paket," ucap ibu dua anak ini.

Saat menyalurkan bansos sembako tersebut, Grace menyapa ramah dan mengunjungi penerima bantuan sembako. Salah satu warga penerima bansos adalah Icing (65) dan sudah tergelatak lumpuh karena penyakit diabetes.

Soeharto atau Sultan Hamengku Buwono IX Penggagas Serangan Umum 1 Maret 1949, Ini Jawabannya

Ditembak Sniper Berjarak 7 Meter saat Sedang Sholat, Aneh Peluru Gagal Meluncur ke Arah Soekarno

Berkarir di Dunia Sepak Bola, Dua Sosok Ini Selalu Dikenang Widodo C Putro

"Semoga bapak tetap bersabar dan selalu berpikiran positif ya. Sebagai upaya untuk mengobati penyakit diabetes bisa dengan cara meminum rebusan pare," kata Grace.

Usai melakukan penyaluran bansos sembako di RW 14 Salembaran Jaya, Grace pun melanjutkan ke Kampung Kebon Besar, tempat pemukiman para pemulung di Jalan Cilampe.

Warga lainnya yang ditemui adalah Rudin (45) asal Cirebon dan selama Covid-19 ia mengaku tidak mendapatkan pemasukan sama sekali.

Periksa 9 Pasar di Jakarta Pusat, Dinas KPKP Pastikan Tak Ada Kasus Daging Sapi Dicampur Daging Babi

Jelang Lebaran, Pedagang Pakaian Mengaku Pendapatan Turun Drastis hingga 90 Persen Akibat Covid-19

UPDATE Tangis Pecah saat Jasad Bocah SD Tenggelam Akhirnya Ditemukan di Tangerang

"Selama Covid-19 ini, saya enggak ada pemasukan akhirnya hanya menunggu kiriman dari anak yang kerja di pabrik di daerah Balaraja. Alhamdulillah dapat bansos sembako, saya ngucapin terima kasih banyak sama Kemensos," ungkapnya.

Sebelum mengakhiri penyaluran bansos sembako tersebut, Grace berdoa semoga pandemi Covid-19 segera berlalu dan keadaan bisa segera kembali seperti sedia kala.

"Mari kita berdoa semoga pandemi ini segera berakhir dan selalu tetap mengikuti protokol kesehatan dengan menjaga jarak, rajin cuci tangan, serta tidak berkerumum," papar Grace. (dik)

Kemensos Salurkan Bansos Sembako Jokowi Tahap Pertama di Tangerang Selatan

Kementerian Sosial (Kemensos) salurkan Bantuan Sosial (Bansos), berupa sembako di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (8/5/2020).

Diketahui, bansos disalurkan Kemensos RI merupakan bantuan Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi pada tahap pertama di Kota Tangsel.

Kali ini, penyaluran bansos sembako Jokowi ini berlangsung di Balai Warga RW 08 Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur.

Penyerahan bansos tersebut dilakukan oleh Sekjen Kemensos didampingi oleh Wali Kota Tangsel.

 Bagikan Bantuan Presiden di Kolong Jembatan, Kemensos Jamin Bisa Sasar Warga Belum Terdata

 DKI Jakarta Tunggu Persetujuan Kemensos tentang Kepastian Jumlah Penerima Bansos Tahap Dua

 Kemensos Tambah Jumlah Penerima Bantuan Sosial

Menurut Sekjen Kemensos RI Hartono Laras, penyaluran bansos sembako dari Jokowi ini adalah tahap pertama setelah DKI Jakarta.

"Untuk bantuan sembako ini dimulai di tiga Kelurahan terlebih dahulu. Yakni Rempoa, Cirendeu dan Pisangan, sisanya akan dilakukan ditahap kedua," ungkapnya.

Hartono mencermati Kota Tangsel sangat aktif untuk memverifikasi data terpadu kesejahteraan sosial.

Dari data tersebut memudahkan pihaknya untuk menyalurkan bantuan sosial.

Kementerian Sosial (Kemensos) salurkan Bantuan Sosial (Bansos), berupa sembako di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (8/5/2020).
Kementerian Sosial (Kemensos) salurkan Bantuan Sosial (Bansos), berupa sembako di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (8/5/2020). (Warta Kota/Andika Panduwinata)

Seperti untuk PKH sebanyak 7 ribu, bantuan non tunai sebanyak 12.182 ditambah 6.878 dan untuk bantuan sembako Presiden ini sebanyak 75.961.

"Kami berpesan jika ada yang tidak terdata atau masuk dalam bansos maupun PKH dan sebaliknya bisa dievaluasi dan bisa diisi datanya kepada pihak terkait"

"Jadi tidak perlu khawatir, karena pemerintah memiliki perhatian luar biasa untuk penanganan covid ini, "ujar Hartono yang saat itu menggunakan kaos berkerah warna putih.

Hartono berharap bantuan ini bermanfaat.

Kementerian Sosial (Kemensos) salurkan Bantuan Sosial (Bansos), berupa sembako di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (8/5/2020). (Warta Kota/Andika Panduwinata)
Kementerian Sosial (Kemensos) salurkan Bantuan Sosial (Bansos), berupa sembako di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (8/5/2020). (Warta Kota/Andika Panduwinata) (Warta Kota/Andika Panduwinata)

Nantinya penyaluaran akan dilakukan 6 kali dan bantuan ini diharapkan tepat sasaran.

Menurut Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, pihaknya berterima kasih atas kehadiran Sekjen dan Dirjen Kemensos dalam penyaluran jaring kesejahteraan sosial.

Bantuan tersebut berupa sembako dari Jokowi dalam penanganan Covid-19.

"Covid ini menjadi musuh kita bersama, di mana kita tidak bisa solat di masjid, sekolah di rumah dan tidak boleh keluar rumah jika tidak ada urusan yang urgent"

"Namun ini merupakan ujian dari Allah bukan azab. Semoga kita lulus ujian ini," kata Airin.

Airin memohon maaf atas keterlambatan ini.

Terima kasih kepada para RT dan RW, Lurah dan Camat atas kesediaannya menunggu dan menginformasikan bansos ini kepada warganya.

"Kami sangat terbuka pada tahap pertama ini, bagi yang belum tercatat bisa menghubungi hotline kami dan tim verifikasi dinas sosial"

"Mereka akan memastikan warga yang belum terdata, kita ambil hikmahnya, semoga kita bisa lulus ujian ini," ucapnya.

Sementara itu Kepala Dinsos Tangsel Wahyunoto Lukman menjelaskan untuk bansos sembako Presiden ini Tangsel memiliki kuota sebanyak 75 ribu.

Usulan yang sudah disampaikan sampai saat ini sebanyak 62 ribu dan inilah yang akan disalurkan terlebih dahulu.

Kemensos Jamin Bisa Sasar Warga Belum Terdata

Dirjen Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial RI Harry Hikmat memastikan bahwa bantuan sosial Covid-19 Presiden menyasar golongan warga Jakarta yang belum tersentuh bantuan sama sekali.

Misalnya saja warga yang menghuni kolong tol di Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Dalam kunjungan Kamis (7/5/2020) Pihaknya juga memberikan masker, hand sanitizer, serta sabun cuci tangan kepada para warga yang mayoritas berprofesi sebagai pemulung.

Hal itu agar para pemulung yang tinggal di kolong tol tetap memperhatikan kebersihan dan kesehatan di saat kerja maupun beraktifitas di lingkungan kolong tol.

"Bantuan Presiden Sembako berbeda dengan program reguler PKH dan BPNT"

"Kami menyasar daerah kumuh seperti di kolong tol, bedeng-bedeng, dan dekat area penampungan sampah," kata Harry dalam keterangan tertulis Kamis (7/5/2020).

Lebih lanjut Harry menuturkan untuk tahap pertama bantuan sosial Covid-19 dari Presiden saat ini sudah mencapai 90%.

Diharapkan seluruh bantuan itu dapat dibagikan semuanya sebelum Idul Fitri seperti permintaan Presiden Joko Widodo.

"Nanti di saat Idul Fitri itu sudah masuk bansos tahap dua. Jadi nanti bantuan dari Pemprov DKI masuk dulu, setelah itu baru dimulai penyaluran bansos Presiden tahap dua," ungkap Harry.

Selain itu saat ini ada enam titik penampungan sementara para tunawisma yang disebar di beberapa GOR DKI Jakarta.

Mereka yang dititipkan disitu umumnya hasil penjemputan satpol PP.

Hal itu guna mencegah penyebaran Virus Covid-19.

"Saat ini ada 1.057 orang yang tinggal di tempat penampungan sementara," jelas Harry.

Sebanyak 1.057 tunawisma yang dititipkan, tiga di antaranya menyandang status Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Menurut Harry penyebaran dari kalangan masyarakat termiskin ini resikonya cukup besar.

Saat ini sudah 141 orang secara selektif disalurkan di panti dan balai rehabilitasi sosial.

Kemensos Tambah Jumlah Penerima Bantuan Sosial

Kementerian Sosial menambahkan jumlah penerima bantuan sosial yang melalui Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Sembako selama pandemi Covid-19.

Menteri Sosial Juliari P. Batubara mengatakan penambahan masyarakat penerima bantuan sosial tersebut karena ada banyak masyarakat yang terdampak.

"Karena normal saja mereka miskin, bagaimana saat tidak normal, pandemi Covid-19, pastinya makin susah," katanya, melalui keterangan video, Selasa (5/5/2020).

Juliari pun mengaku telah mengusulkan kepada Presiden Indonesia Joko Widodo penambahan masyarakat jumlah penerima bantuan sosial tersebut.

"Saya usulkan kepada presiden, kita naikkan PKH 10 juta (penerima), program Kartu Sembako 20 juta dari 15,2 juta (penerima)," sambungnya.

Penambahan tersebut ditargetkan mampu direalisasikan dalam waktu 2-3 minggu kedepan.

Sementara sejauh ini jumlahnya masih harus dikejar semaksimal mungkin.

"Untuk PKH dari target 10 juta cuma 20 ribuan lagi sampai tahap 10 juta penerima, program Kartu Sembako dari target 20 juta sekarang sudah 18 juta. Bulan ini harus terkejar," ucapnya. (DIK/M24/JHS/Wartakotalive.com)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved