Kasus Narkoba

Pegawai Lapas Perempuan Klas IIA Denpasar Selundupkan Narkoba, Terancam Dipecat

Seorang oknum pegawal Lapas Perempuan Klas II Denpasar ketahuan menyelundupkan narkoba jenis sabu ke dalam Lapas.

Ambaranie Nadia/Kompas.com
Ilustrasi -- petugas lapas selundupkan narkoba 

Kombes Yusri Yunus juga menegaskan pihaknya masih mengembangkan kasus Ibra Azhari dan Medina Zein.

 Aksi Premanisme Marak di Jakarta Barat Selama Tahun 2019 Tercermin dari 304 Preman Dibekuk Polisi

Polisi menyebutkan, tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lain setelah pihaknya melakukan pemeriksaan di ponsel Medina.

Medina sendiri dikenal sebagai pengusaha sukses di bidang kecantikan. Ia adalah pemilik klinik kecantikan dengan omset miliaran rupiah per bulan.

Medina Zein menikah dengan adik Ayu Azhari, Lukman Azhari pada 2017.

Itu adalah pernikahan keduanya setelah di usia 19 tahun ia pernah menikah.

Sebelumnya, diketahui bahwa Medina Zein menggelar pernikahan mewah dengan Lukman Azhari di Hotel Fairmont Senayan, Jakarta Pusat pada Sabtu (19/8/2017).

 Ahmad Dhani Terima Kasih kepada Orang yang Telah Melaporkannya Tidak Lupa Terima Kasih Penegak Hukum

Sebelumnya diberitakan, Ibra Azhari kembali dicokok polisi karena kasus narkoba jenis sabu.

Sosok yang juga dikenal sebagai adik kandung dari Ayu Azhari itu ditangkap petugas Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dari rumahnya di Jalan Batu Merah I/43, RT 5/RW 2, Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (22/12/2019) dinihari.

Dari  tangan Ibra, polisi menyita sejumlah 1 gram sabu pesanan yang diantar oleh tersangka MH (43), seorang perempuan.

Selain itu, diamankan pula dari rumah Ibra, 1 buah sendok sabu terbuat dari sedotan dan korek api yang dimodifikasi untuk membakar sabu.

 Penelitian Menemukan Ikan Langka yang Bisa Berjalan di Dasar Lautan dengan Sirip Menyerupai Kaki

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan dalam kasus yang melibatkan Ibra Azhari ini terdapat 6 tersangka lain atau totalnya ada 7 tersangka.

Yakni IS (45), MH (43) seorang perempuan, VNB (48), UW (42) dan H (55) juga seorang perempuan serta Ibra Azhari.

"Untuk sementara publik figur IA ini masih sebatas pemakai atau pengguna. Namun akan kami dalami lagi. Sementara tersangka lainnya ada yang dipastikan pengedar narkoba," kata Yusri dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Senin (23/12/2019).

 Wizzy Langsung Memeriksakan Kesehatan Tubuh dengan Berkaca dari Kejadian yang Dialami Vidi Aldiano

Yusri menjelaskan penangkapan berawal dari dibekuknya tersangka IS berdasar laporan masyarakat di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu malam.

"Dari ponsel tersangka IS diketahui bahwa akan datang kurir sabu tersangka MH mengantar sabu narkotika ke IS. Saat MH datang ia langsung kami bekuk pula bersama IS," kata Yusri.

Aktor, Ibra Azhari kembali dicokok polisi karena kasus narkoba jenis sabu.
Aktor, Ibra Azhari kembali dicokok polisi karena kasus narkoba jenis sabu. (Warta Kota/Budi Sam Law Malau)

Dari keduanya didapati narkotika jenis Pil Happy Five 6 butir, 4 klip berisi sabu, satu plastik ukuran sedang berisi putau, dan satu buah alat hisap sabu.

"Dari pengembangan atas tersangka MH dan ponselnya, diketahui bahwa sabu yang ada padanya, ada pula yang sedang dipesan oleh publik figur IA (Ibra Azhari-Red). Karenanya kita kembangkan lagi ke sana," kata Yusri.

 Rusia Siap Menutup Internet Mulai 23 Desember dengan Meluncurkan Infrastruktur Internetnya Sendiri

Kemudian, kata Yusri, pihaknya melakukan control delivery atau membawa MH ke rumah Ibra Azhari di Jalan Batu Merah I/43, Rt 005/002, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

"Di rumahnya itulah IA kami amankan. Ia sempat mengunci diri di dalam rumah dan tak mau menemui petugas. Namun kami dibantu ketua RT setempat dan berhasil mengamankan IA," kata Yusri.

Saat diamankan kata Yusri, Ibra sedang seorang diri di rumahnya. "Ia hanya bersama dengan beberapa penjaga rumah," kata Yusri.

Aktor, Ibra Azhari kembali dicokok polisi karena kasus narkoba jenis sabu.
Aktor, Ibra Azhari kembali dicokok polisi karena kasus narkoba jenis sabu. (Warta Kota/Budi Sam Law Malau)

Selain itu kata Yusri dari MH, pihaknya juga melakukan pengembangan hingga berhasil membekuk VNB, UW, dan seorang perempuan H di Jalan Mandala Selatan Raya, No 34, Rt 05/04, Kec. Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Dari mereka disita barang bukti 1 klip sabu, 11 pil happy five, 2 buah timbangan elektrik, 2 buah alat hisap sabu, 2 buah cangklong, 3 klip pastik sedang berisi plastik-plastik kosong, 1 buah lampu berisi plastik-plastik kosong dan 2 buah sendok sabu terbuat dari sedotan yang diruncing.

"Jadi totalnya ada 7 tersangka dalam kasus ini, yang terdiri dari pengedar dan pemakai. Yang kami hadirkan di sini hanya 4 tersangka, karena tiga tersangka lain masih didalami untuk mengetahui pemasok sabu ke mereka atau bandat di atas mereka," katanya.

 Jika Kebanyakan Orang Takut Bertemu Mayat Meski Faktanya Penjaga Kamar Mayat Malah Menyetubuhi Mayat

Wadirresnarkoba AKBP Sapta Maulana Marpaung mengatakan pihaknya masih mendalami kasus ini untuk mengungkap bandar diatas MH, kurir sabu Ibra Azhari.

"Semua tersangka yang dibekuk positif narkoba termasuk publik figur IA. Ini masih kami dalami untuk mengungkap bandar diatas mereka," kata Sapta.

Karena perbuatannya kata Sapta mereka akan dijerat Pasal 114 ayat (1) subsider pasal 111 ayat (1) juncto pasal 132 ayat (1) UU RI 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

"Dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun dan pidana denda paling sedikit Rp 1 miliar dan paling banyak Rp10 miliar.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul BREAKING NEWS! Oknum Pegawai Lapas di Bali Tertangkap Selundupkan Narkoba ke LP Perempuan Denpasar


Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved