Virus Corona
Hadapi Wabah Covid-19, AS Group Modifikasi Pemasaran Properti Lewat Aplikasi ASLProperti
Program aplikasi dengan sebutan ASLProperti tersebut dicetuskan bersamaaan dengan ulang tahun ke-12 AS Group di bulan April 2020 ini.
Penulis: Ign Agung Nugroho | Editor: Fred Mahatma TIS
Selama ini yang menjadi keunggulan properti AS Group antara lain, lokasi yang strategis, desain hunian modern, dan kualitas bahan bangunan yang baik.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Di tengah pandemi virus corona (Covid-19), Anugerah Sejahtera (AS) Group sebagai salah satu pelaku bisnis properti di Indonesia melakukan pengembangan strategi pemasaran properti berbasis aplikasi.
Program aplikasi dengan sebutan ASLProperti tersebut dicetuskan bersamaaan dengan ulang tahun ke-12 AS Group di bulan April 2020 ini.
"Seiring revolusi industi 4.0, kami juga terus mengembangkan bisnis berbasis teknologi. (aplikasi) ASLProperti adalah sebuah terobosan penting dalam dunia properti dan memudahkan konsumen membeli properti," kata
Benlis Wislon Butarbutar Chief Executive Officer (CEO) AS Group lewat keterangan resminya kepada Wartakotalive.com, Minggu (12/4/2020).
• Ini 10 Strategi Pemasaran Properti Efektif di Tengah Covid-19, dari Media Online, WA, hingga Diskon
• Dampak Penyebaran Virus Corona Toni Kroos Bermain Properti
• Melalui Aplikasi Mamikos, Sewa Apartemen PP Properti Sesuai Kriteria yang Diinginkan Makin Mudah
Benlis mengatakan, AS Group yang berdiri sejak 2008, dari sisi progres bisnis, mengalami perkembangan signifikan, seperti peningkatan aset.
Selain itu, proyek-proyek properti yang dikerjakan AS Group juga kian beragam dan meluas.
"Memang semenjak pandemi Covid -19, terjadi penurunan sales (penjualan). Tapi, bagi kami di masa seperti ini, justru menjadi tantangan tersendiri," ujar Benlis.
• KABAR BAIK, Pasien Covid-19 yang Dinyatakan Sembuh di Kabupaten Bekasi Terus Bertambah
• Wabah Covid-19 di Jakarta, 300.000 Pekerja Terkena PHK dan Dirumahkan, Bisa Daftar Kartu Prakerja
• Ujian Sekolah Online Pengganti UN di Kota Tangerang Dimulai, Begini Teknis Pelaksanaan dan Jadwalnya
Keunggulan properti AS Group
Saat ini, AS Group tengah mengembangkan sejumlah properti seperti ruko dan Soho Plaza de' minimalist di Rawalumbu, Bekasi Barat, Perumahan eksklusif Jagathi Resort Sentul.
Selain itu, menggarap sewa lahan komersial Cibinong Icon City (Cikon City) di Mayor Oking Cibinong, dan Perumahan de' minimalist Cibinong, Bogor.
Benlis mengklaim, selama ini yang menjadi keunggulan properti AS Group antara lain, lokasi yang strategis, desain hunian modern, dan kualitas bahan bangunan yang baik.
Selain itu juga, jaminan keamanan lingkungan hunian dengan CCTV, menjamin privasi konsumen, serta after sales service yang baik.
"Dari sisi manajemen lingkungan, AS Group menerapkan sistem kabelisasi tertanam dan memperhatikan fasad (sisi luar bangunan) antar muka hunian, untuk mengekspresikan jalan lingkungan yang serasi dengan fasilitas umum yang tersedia," kata Benlis.
Targetkan go publik
Dia menambahkan, saat ini AS Group juga tengah membangun jejaring sebagai mitra kerjasama atau berkolaborasi dengan investor maupun kontraktor.
"Ke depan kami menargetkan AS Group akan go public dan bisa melantai di bursa efek," katanya.
Menurut Benlis, target yang ingin dicapainya itu, karena properti masih menjadi lahan bisnis yang menjanjikan.
Dia pun berkeyakinan, pasca wabah corona, bisnis properti akan menggeliat kembali.
"Saat ini kita harus bersabar dan membuat strategi dulu sambil berharap pandemi ini bisa segera berlalu," kata Benlis.
Selain properti, AS Group juga mengembangkan bisnis manajemen rumah sakit, perikanan, dan ekspedisi.
10 Strategi pemasaran properti
Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, di tengah pandemi global wabah virus Corona atau Covid 19 yang juga menyerang Indonesia, mengakibatkan terganggunya hampir semua industri bisnis dari berbagi sektor, termasuk properti.
Untuk mengatasi semua ini tentunya perlu dilakukan perubahan pola strategi pemasaran properti agar dengan kondisi saat ini tetap menjadi peluang yang menguntungkan.
Menurut Praktisi Branding Property Widodo ada beberapa langkah strategi pemasaran properti di tengah pandemi virus corona saat ini.
• Biar Ngga Bosan di Rumah Aja, Paket Transvision Xstream 600GB Hadirkan Beragam Hiburan, Ini Harganya
• Apresiasi untuk Tenaga Medis Covid-19, Social Bella Bagikan Lebih dari 1.000 Paket Perawatan Diri
• Wabah Covid-19, Youtap Indonesia Catat Transaksi Nontunai Naik 29 Persen, Kebiasaan Belanja Berubah

Berikut ini 10 strategi pemasaran properti yang efektif di saat wabah virus corona seperti disampaikan Widodo, yang juga Manager Marketing PT Permata Sakti Mandiri pengembang Apartemen Cimanggis City, dalam keterangan resminya kepada Wartakotalive.com, Minggu (5/4/2020):
1. Media Online
Kondisi saat ini hampir semua orang disarankan agar selalu di rumah. Sudah pastinya orang akan lebih banyak waktu untuk mengakses berita-berita dari media online.
Sebagai strataegi pemasaran, properti yang dijual bisa diiklankan di portal–portal online yang banyak diakses orang.
“Buat materi gambar atau video yang menarik agar orang dapat berkunjung ke iklan (properti) kita,” ujar Widodo.
• Ini Isi Surat Menteri Kesehatan Soal Persetujuan PSBB di Jakarta, Diambil Berdasarkan 3 Pertimbangan
• Baru Diteken, Ojol Sudah Dapat Diskriminasi karena PSBB
2. Media sosial
Selain media online, Widodo menyebutkan, bahwa strategi pemasaran properti juga bisa dilakukan melalui media sosial.
Menurutnya, banyak orang saat ini menggunakan media sosial untuk berkomunikasi dengan orang lain.
"Kondisi seperti ini sudah seharusnya dapat kita manfaatkan produk properti kita diiklankan di platform media sosial seperti Facebook, Instagram, twitter, youtube dan lainnya," tutur Widodo.
“Agar maksimal, kita bisa memasukan materi baru iklan properti di media sosial sebanyak sehari 3 kali dengan cara iklan berbayar,” imbuhnya.
• Baru Pendataan Tiga Hari, Tercatat 162 Ribu Buruh di DKI Jadi Pengangguran Selama Pandemi Corona
• 120 Karyawan Ramayana Depok Kena PHK Imbas Corona, Manajemen Janji Pekerjakan Lagi

3. SEO / Ads Google
Tidak dipungkiri saat ini hampir semua orang jika mencari sesuatu di dunia online akan mengakses Google.
Inilah saatnya produk properti kita bisa iklankan secara maksimal di Google.
Maka, agar iklan properti selalu tampil di halaman pertama, kita bisa manfaatkan SEO (Search Engine Optimization) dan Ads Google yang berbayar.
Widodo mencontohkan, agar iklan properti di Google bisa maksimal, kuncinya adalah menggunakan keyword (kata kunci) yang sedang tren saat ini, tidak melulu harus menggunakan nama properti yang hendak diiklankan.
4. SMS / WA blast
Saat ini di Indonesia ratusan juta orang telah menggunakan alat komunikasi berupa handphone.
Produk properti bisa diiklankan dengan cara mengirimkan SMS ataupun WA yang akan diterima langsung oleh target customer yang dituju.
Agar iklan properti bisa maksimal dan tepat sasaran, pengiklan harus memilih profil calon pembeli sesuai dengan produk properti di iklankan.
5. Televisi
Dengan banyaknya orang saat ini melakukan kegiatan di rumah, sudah tentunya juga akan mengakses berita atau memilih hiburan di Televisi.
Ini juga bisa dipilih untuk mengiklankan produk properti.
Keunggulan dari iklan di televisi, pengiklan bisa menampilkan produk properti dengan visual yang bagus sehingga bisa lebih meyakinkan calon pembeli dan jangkauannya sangat luas.
6. Alihkan anggaran pameran
Sumber penjualan properti dari kegiatan pameran tidak dipungkiri bisa menghasilkan lebih dari 50 persen.
Kondisi saat ini dimana semua orang disarankan untuk tidak bepergian dan banyaknya mall yang dibatasi kegiatan operasinya bahkan sampai ditutup maka untuk kegiatan pameran seharusnya sementara ditiadakan.
Anggaran pameran yang sudah direncanakan bisa dialokasikan untuk kegiatan iklan.
7. Pemberian Diskon
Kebiasaan orang Indonesia dari berbagai macam kalangan jika membeli sesuatu produk akan menanyakan potongan harga atau diskon.
Ini bisa dilakukan tentunya besarannya disesuaikan dengan hitungan harga jual setelah dikurangi biaya–biaya yang ada.
8. Cara bayar
Selain pemberian diskon, kemudahan cara bayar di properti juga sangat menentukan penjualan.
Cara bayar di property bisa lewat KPA / KPR bank atau langsung ke developer dengan cara bertahap.
Saat ini OJK (Otoritas Jasa Keuangan) telah mengeluarkan imbauan kepada perusahaan perbankan atau
pemberi kredit untuk melakukan relaksasi kredit dikarenakan kondisi saat ini.
Di property, hal ini bisa dilakukan misalnya dengan menerapkan cicilan bertahap dengan tempo yang agak panjang.

9. Pemberian hadiah langsung
Selain diskon, pemberian hadiah langsung yang menarik bisa merangsang calon pembeli agar bisa memutuskan untuk mengambil produk properti yang dipasarkan.
10. Kekuatan tim Sales
Tidak bisa dipungkiri, suatu produk apapun termasuk properti sangat mengandalkan tim sales.
Agar tercipta sales yang militan maka harus diberikan benefit–benefit yang menguntungkan.
Selain memberikan pelatihan atau motivasi, kondisi saat ini tim sales juga harus diberikan sesuatu yang sangat menarik agar selalu bersemangat menjual produk properti kita.
Kondisi apapun hunian akan selalu menjadikan kebutuhan dikarenakan manusia hidup sudah barang
tentu memerlukan tempat tinggal.
"Saat kondisi pandemi virus corona seperti ini, diharapkan properti juga tidak ikut larut terbawa pengaruh yang kurang baik," kata Widodo.
"Maka dari itu perlu dilakukan terobosan-terobosan agar selalu tetap menjadikan kebutuhan yang akan terus dicari," imbuhnya.