Kriminalitas
Diungkap Polisi Bahwa Satu dari Tiga Tersangka Penyuplai Senpi Koboi Lamborgini Itu Anak Ayu Azhari
Dia adalah Axel Djody Gondokusumo (AGD) berusia 29 tahun merupakan putra dari hubungan antara Ayu Azhari dengan Wisnu Djody Gondokusumo.
Adapun Yusri mengatakan, pihaknya belum enjatuhkan sanksi terkait pencatutan identitas terkait kepemilikan mobil yang berpotensi memiliki objek pajak dengan nominal sekira Rp 66 juta itu.
Hingga saat ini pihaknya masih menunggu kepastian penyelesaian kasus pencatutan nama kepemilikan mobil kepada lembaga perpajakan terkait.
"Karena kendaraan ini kendaraan resmi dan terdaftar, bukan kendaraan curian. Makanya, kita tunggu saja nanti dari hasil dinas perpajakan," katanya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus (kiri) bersama Kapolda Metro Jaya, Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono (kanan) di Gedung PMJ.
• Maia Estianty Jadi Korban Akibat Akun Diretas, Pihak Gopay Memberikan Tanggapan
Sebelumnya diberitakan bahwa satu dari dua pelajar korban penodongan senjata api (senpi) yang dilakukan oleh pengemudi mobil mewah Lamborghini telah berangsur membaik dari trauma yang dialaminya.
Hal itu dikabarkan oleh Ade selaku ibu dari Aiman (AD) satu dari dua korban aksi koboi oleh pelaku bernama Abdul Malik (AM).
"Alhamdulillah, sudah lebih baik dari kemarin."
"Mohon doanya ya," katanya melalui pesan singkat saat dikonfirmasi, Jakarta Selatan, Rabu (25/12/2019).
• Legenda Arsenal Thierry Henry Ungkap Klaim Soal Liverpool Bukan Jadi Juara Tapi Rekor Tidak Kalah
Sementara itu, Ade menuturkan, pihaknya masih menunggu proses hukum terkait aksi koboi AM itu kepada anaknya.
Ia mengatakan, pihak keluarga belum berniat untuk mencabut laporan kepada pelakubyang berprofesi sebagai pengusaha ini.
"Belum ada rencana (cabut laporan). Kami masih menunggu kelanjutan kasus ini dari kepolisian," ujarnya.
• Sisi Asih Mengaku Tidak Mengenal dengan Sosok PNR Saat Dia Disebut Sebagai Korban Selir Ari Askhara
Sebelumnya, dua pelajar SMA menjadi korban aksi koboi dari AM selaku Lamborgini tipe Gallardo di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu (21/12/2019).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, peristiwa ini terjadi ketika AM tengah melintas di Jalan Kemang 1, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Di saat yang bersamaan, kedua pelajar berinisial AD (16) dan MIN (16) sedang berjalan kaki.
"Pada saat itu dia (AM) merasa diteriaki dengan satu kalimat, "mobil bos"," kata Yusri di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Selasa (24/12/2019).