Mutilasi di Sumbawa
Heboh Korban Mutilasi Disimpan di dalam Kulkas di Sumbawa, 19 Orang Diperiksa, Pelaku Masih Diburu
Heboh Korban Mutilasi Disimpan di dalam Kulkas di Sumbawa, 19 Orang Diperiksa, Pelaku Masih Diburu
Satuan Reserse Kriminal Polres Sumbawa, Nusa Tenggara Barat ( NTB) terus mendalami kasus pembunuhan dengan cara mutilasi di Kelurahan Brang Biji, Sumbawa.
Polisi masih perlu menambah beberapa saksi untuk dimintai keterangan dalam mengungkap pelaku mutilasi yang jenazah korbannya ditemukan di dalam box dan kulkas.
"Kami sudah memeriksa 19 saksi, yang sebelumnya 11 saksi. Mohon doanya, semoga kami segera mendapatkan pelaku," kata Kepala Satreskrim Polres Sumbawa Iptu Faisal Afrihadi saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Senin (6/1/2020).
Faisal mengatakan, pihaknya sedang bekerja keras mengungkap pelaku kasus ini.
Dia mengatakan, pengungkapan kasus ini memerlukan waktu khusus.
• Korban Diperas Dua Pelaku yang Mengaku Wartawan Modus Menuduh Korban Terlibat Prostitusi Online
• Tawarkan Foto Bugil untuk Bantu Kebakaran Australia, Akun Instagram Model Kaylen Ward Dinonaktifkan
"Kami sedang bekerja keras, kegiatan pengungkapan ini sangat menyita waktu," kata Faisal.
Hingga kini, polisi juga masih mencari barang bukti guna mendapatkan identitas pelaku mutilasi.
Sebelumnya, korban mutilasi bernama Siti Aminah (44) ditemukan di dalam box styrofoam, pada Jumat lalu.
Saat itu, di tempat kejadian perkara, ditemukan bagian tubuh manusia di dalam box. Beberapa potongan tubuhnya bahkan ditemukan di dalam kulkas dan kotak pendingin.
Kronologi
Seperti diketahui, sesosok mayat ditemukan dengan kondisi tubuhnya terpisah di sebuah rumah kontrakan Kelurahan Brang Biji, Kabupaten Sumbawa.
Mayat perempuan ini diketahui bernama Siti Aminah (44), warga Kelurahan Brang Biji, Kecamatan Kebayan.
Seorang ibu rumah tangga ini diduga menjadi korban mutilasi.
Penemuan korban mutilasi ini sempat menghebohkan warga Sumbawa, Jumat (3/1/2020).
• Aliansi Bobotoh Jakarta Bersama The Jak Mania Bersatu Bantu Korban Banjir di Jabodetabek
Beberapa bagian potongan tubuhnya ditemukan terpisah dalam kulkas dan kotak pendingin.
Kasat Reskrim Polres Sumbawa Iptu Faisal Afrihadi menceritakan, penemuan mayat korban pembunuhan disertai mutilasi ini bermula dari seorang tetangga yang curiga dengan bau busuk dari rumah kontrakan korban.
Seorang saksi kemudian menghubungi suami korban, Muslim, yang saat itu berada di Kecamatan Alas.
Setelah salat Jumat, suaminya langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setiba di lokasi, suami korban langsung mendobrak pintu dan mencium bau busuk.
• Diduga Kualitas Konstruksi Gedung Roboh di Palmerah Buruk, DCKTRP DKI Jakarta: Terlalu Rapuh
"Setelah diperiksa ternyata ditemukan mayat korban dengan kondisi sudah terpisah," kata Fasial saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (4/1/2020).
Atas temuan itu, suami korban mutilasi langsung melaporkannya ke Polres Sumbawa.
Tak lama kemudian, anggota kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.
Jasad korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit untuk diotopsi.
• MANFAAT Kafein di Kopi dan Teh Teranyata Dahsyat, Turunkan Berat Badan dan Lemak Tubuh Secara Cepat
Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki kasus dugaan pembunuhan disertai mutilasi yang merenggut nyawa seorang ibu rumah tangga tersebut dengan meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk suami korban.
"Kalau dilihat dari kondisi jasad korban, yang bersangkutan diduga menjadi korban mutilasi. Untuk sementara, kami masih melakukan pendalaman dengan meminta keterangan saksi-saksi," tuturnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Korban Mutilasi di Dalam Box dan Kulkas, 19 Orang Diperiksa", Penulis : Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/mutilasi-di-sumbawa-s.jpg)