Komisi III DPR Wacanakan BNN Dibubarkan, Dianggap Cuma Tempat Penampungan Jenderal Non Job
WAKIL Ketua DPR dari Fraksi Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, merespons berkembangnya wacana pembubaran Badan Narkotika Nasional (BNN).
Masinton lalu mempertanyakan kinerja BNN.
Menurutnya, jika kinerja BNN masih belum ada kemajuan, ia meminta BNN dibubarkan.
"Kalau memang ini jadi rutinitas, saya minta BNN dievaluasi, bubarkan."
• Mantan Menhan Bilang 3 Persen Prajurit TNI Terpapar Radikalisme, Kepala BNPT Akui Tak Punya Datanya
"Kita akan melakukan revisi terhadap Undang-undang Narkotika. Dilebur saja, enggak perlu lagi (BNN). Enggak ada progress," paparnya.
Dianggap Penampungan Jenderal Non-Job
Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PAN Sarifuddin Sudding mengkritik kinerja BNN dalam pemberantasan narkoba di Indonesia.
Ia mengatakan, BNN tak menunjukkan langkah konkret dalam memberantas narkoba di Indonesia.
Bahkan, ia menyebut BNN hanya seperti tempat penampungan jenderal non-job.
• Jokowi Bakal Umumkan 12 Staf Khusus Presiden, Anak Chairul Tanjung Disebut-sebut
Hal itu ia sampaikan dalam rapat dengar pendapat Komisi III DPR bersama Kepala BNN Heru Winarko, Kamis (21/11/2019).
"Saya lihat lembaga ini jadi tempat penampungan jenderal non-job saja. Kalau Kombes mau jadi Brigjen, ya masuk BNN dulu."
"Jadi banyak perwira-perwira polisi yang di Mabes diparkir dulu di BNN supaya dapet bintang Brigjen," beber Sudding di Ruang Rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta.
• PKS: Menunda-nunda Pemilihan Wagub Menzalimi Masyarakat Jakarta
Menurutnya, sikap dan kinerja BNN tidak seperti sedang menghadapi ancaman narkoba.
"Saya katakan kejahatan ini sungguh sangat luar biasa, extraordinary."
"Dan memang pola-pola penanganannya juga harus luar biasa. Jadi tidak hanya biasa," ucapnya.
• Diupah Murah, Kurir Narkoba Banting Setir Jadi Maling Motor
"Kejahatan narkoba ini kejahatan transnasional, sampai anak SD pun kena lewat berbagai bentuk macam narkoba."