Perdagangan

Dunia Bisnis dan Perdagangan Lesu yang Tampak dari Banyaknya Kios yang Tutup di WTC Mangga Dua

Kios-kios yang disediakan di WTC Mangga Dua lebih banyak tutup dibanding beroperasi seperti biasa.

Penulis: Junianto Hamonangan |
Warta Kota/Junianto Hamonangan
Sejumlah kios di WTC Mangga Dua, Pademangan, Jakarta Utara banyak yang tutup. 

Bahkan, terlihat mimik wajah tak bersemangat kala tawarkan barang-barang dagangannya itu, kepada para pengunjung Glodok.

USD masih perkasa terhadap rupiah yang makin loyo.
USD masih perkasa terhadap rupiah yang makin loyo. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Tak hanya itu, ada beberapa kios elektronik yang sudah tutup karena gulung tikar alias bangkrut.

"Banyak yang bangkrut."

"Bukan karena naiknya harga Dollar saja."

"Memang sepi di Glodok ini nih."

"Enggak ada ramai-ramainya."

"Walaupun begitu, pembeli juga pada paham karena harga dollar kan naik."

"Katanya, sekarang, sudah ,mencapai Rp.15.200."

"Ya efeknya memang barang-barang elektronik juga naik sekitaran 2-5 persenan ya," ucap salah seorang pedagang elektronik audio di Kawasan Glodok, Galuh (33).

Ia tak menampik, banyak pedagang elektronik lainnya memilih gulung tikar dibandingkan jika tetap bertahan.

Menurut Galuh, kalau bertahan hasilnya akan tetap sama, yakni tak laku dibeli pengunjung.

"Banyak pedagang elektronil gulung tikar.a"

"Karena, seperti yang saya bilang rata-rata di sini pedagangnya tak tahan lagi lantaran harga dollar itu naik dan memang sepi pembeli."

"Saya pun juga sebenarnya semingguan ini tidak ada satupun pembeli mampir," ungkapnya.

USD masih perkasa terhadap rupiah yang makin loyo.
USD masih perkasa terhadap rupiah yang makin loyo. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Kondisi nilai mata uang dollar yang naik, juga dikeluhkan salah seorang pedagang elektronik lainnya, Ian (40).

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved